Balah Aie, CanangNews - Selama dua hari pelaksanaan iven Pacu Kuda Bupati Padang Pariaman Cup, Sabtu-Minggu (5-6/4/2025), semua mata tertuju kepada Gelanggang Pacu Kuda Duku Banyak Balah Aie, tak kurang dari 40 ribu pengunjung hadir dalam acara tersebut.
Mewakili Gubernur, Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Gupuh Setiyono SIK MH menutup secara resmi kegiatan Pacu Kuda Bupati Cup 2025. Pada kesempatan itu ia mengucapkan selamat atas sukses pelaksanaan kegiatan tersebut dan menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada para pengunjung dan aparat keamanan yang telah berhasil mengamankan acara sehingga selama kegiatan berlangsung tidak ada gesekan, dan konflik yang berarti.
"Saya ucapkan terimakasih dan apresiasi kepada tim pengamanan seperti jajaran TNI, Kepolisian, Satpol PP dan Dinas Perhubungan, khususnya para pengunjung yang tertib," ujarnya.
Sebelumnya, Bupati John Kenedy Azis (JKA) mengungkapkan rasa bangga dan terharu melihat antusiasme masyarakat, baik dari dalam maupun luar daerah, tak terkecuali para perantau. Bahkan, peserta dan penonton datang dari berbagai provinsi seperti Aceh, Jambi, Riau, Sumatera Utara dan lainnya.
"Ini menunjukkan bahwa pacu kudo bukan sekadar perlombaan melainkan momentum kebangkitan budaya dan ekonomi lokal," kata JKA saat penutupan alek gadang pacu kudo, Minggu 6 April 2025.
Dia kembali menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman untuk menjadikan iven pacu kuda ini sebagai agenda tahunan yang akan terus ditingkatkan kualitas dan skalanya, termasuk sarana dan fasilitas lainnya.
"Oleh karena itu, mari kita jaga semangat kebersamaan ini, terus dukung kegiatan budaya, dan jadikan Padang Pariaman sebagai destinasi wisata unggulan yang berdaya saing tinggi," ulasnya
JKA menambahkan, semua pihak patut berbangga karena Pacu Kudo Bupati Padang Pariaman Cup 2025 telah mencatat sejarah baru dengan jumlah pengunjung mencapai lebih dari 40 ribu orang pengunjung selama penyelenggaraannya.
"Ini merupakan bukti nyata bahwa event ini semakin menarik perhatian masyarakat luas, baik dari dalam maupun luar daerah," imbuhnya
Kemudian, tak hanya memperkuat kebanggaan budaya kita, tetapi juga memberikan dampak positif bagi sektor pariwisata dan perekonomian lokal.
Selain menjadi ajang pelestarian tradisi, Pacu Kudo juga membawa manfaat ekonomi yang besar bagi masyarakat.
Nilai transaksi selama rangkaian acara berlangsung mencapai lebih dari 4-5 Milyar rupiah, yang berkontribusi langsung terhadap peningkatan pendapatan para pelaku usaha kecil dan menengah. Mulai dari pedagang kuliner, pengrajin suvenir, hingga sektor transportasi dan perhotelan, semuanya merasakan dampak positif dari penyelenggaraan event ini.
"Keberhasilan ini menjadi motivasi bagi kita semua untuk terus mendukung dan mengembangkan Pacu Kudo agar semakin maju di masa depan." katanya
Selanjutnya Bupati JKA tak urung mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam terselenggaranya iven ini, kepada para sponsor.
"Dan secara khusus, saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Masyarakat VII Koto Sungai Sariak khususnya Balah Aie dan seluruh panitia pelaksana, baik dari unsur pemerintah, organisasi, pemuda nagari, aparat keamanan, relawan maupun semua pihak yang telah bekerja tanpa lelah demi suksesnya acara ini," katanya lagi.
Terakhir JKA menyampaikan selamat kepada para pemenang dalam pertandingan ini, dan dia melihat kuda kuda lokal asal Padang Pariaman juga banyak yang menjadi pemenang.
"Oleh karena itu semoga kemenangan ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan prestasi dievent iven mendatang," katanya lagi. (*/ZT)