 |
| Suasana sosialisasi tim pemenangan Erman-Heldo di posko Rumah Juang Bypass Bukittinggi, N |
BUKITTINGGI, Canangnews- Paslon Wali Kota Bukittinggi 2025-2030 Erman Safar-Heldo Aura, adakan sosialisasi kampanye yang dihadiri komunitas warga pedagang Aur Kuning, komunitas gudang sayur Aur Kuning, Koordinator tim pemenangan Paslon 03, Irwandi, Dt.Batujuah, Koordinator tim pelaksana harian, Trismon, Jurkam, Tasmon, di posko Rumah Juang Erman-Heldo Bukittinggi.
Sudah tiga setengah tahun Walikota Erman Safar memimpin Kota Bukittinggi. Beliau memimpin Bukittinggi disaat Covid-19 sedang merebaknya melanda dunia. Bukan Bang Wako, sapaan akrab Erman Safar, bukan tidak memikirkan pembangunan fisik kota itu, tetapi dari lubuk hatinya, bagaimana prioritas kesejahtetaan membangun ekonomi kerakyatan yang didahulukan," ujar Irwandi, Dt, Batujuah Jum'at (15/11/2024).
Ia mengatakan, APBD yang dibelanjakan banyak dipikirkan, dan digunakan untuk bagaimana membangkitkan ekonomi masyarakatnya. Diantaranya, dilibatkan waktu itu BPR Jam Gadang. Membuat yang namanya Tabungan Utsman dengan membantu masyarakat ekonomi lemah, membantu pedagang kecil untuk.mendapatkan modal tanpa bunga dan agunan.
"Sudah hampir seluruh pelajar SLTA asal Bukittinggi dibayarkan uang komitenya. Begitu juga guru-guru honor diberi uang insentif tiap bulannya. Bagaimana seorang pimpinan daerah bisa membelanjakan uang APBD dengan sebaik-baiknya untuk masyarakat," ujarnya.
Sementara, orasi Cawako Erman Safar, menyampaikan, bahwa kebijakan dan keinginan Kepala daerah sangat berpengaruh terhadap kehidupan sehari-hari warga.
"Selama ini kita merasakan, yang miskin tetaplah miskin, yang menganggur biar saja menganggur. Pembangunan yang ada memang bagus, tapi tidak cukup memberi dampaj pasa ekonomi rakyat dan kesejahteraan mereka," kata Erman.
Dalam kesempatan itu, Erman juga menyampaikan pesan Presiden Prabowo Subianto, tentang pentingnya keadilan dan kemakmuran bagi seluruh lapisan masyarakat.
Dilain itu, Cawako 03 ini, mengumumkan pentingnya bagi Kota Bukittinggi, pemberian makan bergizi gratis bagi 29.000 siswa, mulai tingkat PAUD hingga SMA, yang akan dimulai pada 5 Januari 2025.
"Dua dapur umum sedang dibangun di Bukittinggi dengan dana sekitar Rp600 juta, yang dikelola oleh Dandim 0304 Agam, sebagai bagian dari pembangunan inklusif yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat," pungkas Erman. (Kh)