Ulakan Tapakih, CanangNews - Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 5 Padang Pariaman sambut Tim Visitasi Akreditasi, Rabu, (30/10/2024). Visitasi ini diadakan sebagai proses penilaian kualitas pendidikan yang ada pada madrasah dan berlangsung selama dua hari, yakni Rabu dan Kamis 30-31 Oktober 2024.
Keluarga besar MTsN 5 menyambut baik kedatangan Tim Asesor Akreditasi Madrasah tahun 2024 sebanyak dua orang, Safrizal SPd MSi dan Elvis Betrizon S Sos.
Hadir bersama Tim Asesor, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kabupaten Padang Pariaman H Syafrizal, Kasi Penmad Suhendrizal dan Pengawas Madrasah Rasman. Mereka disambut dengan persembahan tari-tarian dan tambua tassa dari siswa MTsN 5 Padang Pariaman.
Pada visitasi ini, MTsN 5 juga mengundang Ketua beserta pengurus Komite dan orang tua siswa. Didampingi oleh Kepala MTsN 5 Padang Pariaman Salvina, KaUr TU, Syamsuddin, Wakil Kepala madrasah, guru dan pegawai, yang nantinya mereka akan diwawancarai oleh Tim Asesor.
Dalam sambutannya, Kepala MTsN 5, mengucapkan selamat datang kepada Tim Asesor. Salvina berharap, kegiatan visitasi akreditasi pada hari ini, menjadi perbaikan untuk kita semua kedepannya, serta memperoleh hasil terbaik seperti yang kita harapkan bersama.
Selanjutnya Kakankemenag Padang Pariaman mengatakan, penilaian akreditasi madrasah ini memerlukan kerjasama yang baik, antara Kepala madrasah, guru , pegawai, orang tua siswa, serta seluruh siswa madrasah.
Untuk mendapatkan hasil yang terbaik dalam penilaian akreditasi ini, madrasah harus mempersiapkan bahan serta bukti fisik yang sesuai dengan kenyataan yang ada.
Tim Asesor yang diwakili oleh Bapak Safrizal, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kehadirannya adalah untuk memverifikasi data dan melihat kesesuaian bukti fisik serta dokumentasi yang ada.
"Kami tim asesor hanya bertugas untuk melakukan visitasi berupa verifikasi data yang sudah diunggah oleh MTsN 5 Padang Pariaman. Kesesuaian bukti fisik dengan bahan yang di input sangat penting. Semoga pihak madrasah dapat memenuhi unsur-unsur penilaian, berupa dokumentasi maupun fisik yang akan dinilai nantinya," jelas Safrizal. (Irmeliza)
