Respon Cepat, Lisda Hendrajoni Lunasi Biaya Pasien Korban Laka Lantas Agar Bisa Dirujuk Ke Padang

Canang Pessel
0



Painan - Terkendala biaya pengobatan, 3 orang anak yang menjadi korban laka lantas di Kecamatan Lengayang Pesisir Selatan, terpaksa tak dapat dirujuk ke Padang. 


Keluarga korban yang berasal dari kalangan masyarakat bawah, tak mampu membiayai penanganan awal serta biaya transportasi Ambulance ke Kota Padang, yang mencapai Rp. 5,3 Juta.


Padahal ketiga masing-masing Resti (13), Nofal (6) dan Arif (7) mengalami patah tulang dan harus mendapatkan penanganan di Rumah Sakit yang lebih canggih di Kota Padang.


Mendapatkan informasi tersebut, Anggota DPR RI Lisda Hendrajoni yang sedang berada di Daerah Pemilihan (Dapil) langsung mendatangi IGD Rumah Sakit Painan, untuk melihat kondisi para korban, sekira pukul 01.00 WIB dini hari, pada Selasa (8/10).


“Kita mendapat Informasi ada anak-anak kita ini korban kecelakaan dan belum bisa dirujuk ke Padang, karena ada sejumlah pembiayaan yang harus di selesaikan. Kita datang agar yang penting anak-anak kita yang menjadi korban ini, harus mendapatkan penanganan dulu. Karena informasinya, peristiwa kecelakaan nya, sudah dari sudah dari Senin sore,” ujarnya.


Melihat kondisi para korban, Bunda Lisda langsung mendatangi loket pembayaran RSUD M. Zein Painan, agar proses rujukan ke Rumah Sakit di Kota Padang, dapat dilaksanakan.



“Alhamdulillah, berkat pertolongan Allah tadi sudah kita selesaikan administrasi dan pembiayaannya, sehingga tadi langsung dirujuk ke Padang, dengan 3 Ambulan. Mohon Do’anya juga, agar anak-anak kita ini segera pulih,” ucap Lisda Hendrajoni yang akrab disapa Bunda Lisda.


Tak sampai disitu, orang tua dari ketiga korban yang ikut mendampingi, juga dibekali dengan nomor telepon serta alamat Rumah Singgah Lisda Hendrajoni di Kota Padang.


“Tadi kita hubungi Rumah Singgah Bunda yang ada di Padang, yang memang kita sediakan secara gratis untuk masyarakat jika ada keluarga yang dirawat di Rumah Sakit Padang. Bisa dipakai untuk istirahat, bersih-bersih badan dan juga ada makanan gratis,” jelas Lisda.


Lima orang anak yang menjadi korban kecelakaan tersebut masih berasal dari keluarga yang sama. Tiga anak terpaksa dirujuk ke Padang, 1 orang dirawat inap di RS M.Zein Painan dan 1 boleh dibawa pulang.


Momen haru saat melepas ketiga anak tersebut diangkut dengan Ambulance tak dapat terelak, karena pihak keluarga mengaku sudah tidak tahu harus mengadu kepada siapa.


“Terima kasih banyak bunda, semoga ketulusan dan kebaikan bunda, mendapatkan balasan dan ridho dari Allah SWT. Kalau bukan bunda, kami ndak tau lagi mau mengadu kesiapa. Mohon Do’a untuk anak-anak kami ya bunda,” ungkap salah seorang orang tua pasien.

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)

#buttons=(Accept !) #days=(50)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top