 |
| Reuni Xaverius Bukittinggi 81 lepas kangen/ Taragak basuo, N |
Bukittinggi, Canangnews- Tali pertemanan yang telah terajut selama masa putih biru di sekolah, kini kembali terjalin dengan adanya reuni "Taragak Basuo" 43 Tahun tinggalkan masa SMP Xaverius 1981 Bukittinggi.
Bertempat disalah satu Homestay di Nagari Kapau Kecamatan Tilatang Kamang, Agam. 10- 11 September 2024, puluhan alumni yang datang dari Bukittinggi, Sumbar, dan berbagai daerah di Indonesia, melebur jadi satu suka ria, dan hikmad untuk mengenang masa-masa disekolah dulu.
Alumni Xaverius 81, dan juga Ketua Alumni Yayasan Prayoga Bukittinggi, Veri Yonnevil, mengaku senang dan bangga atas digelarnya acara itu. 50 persen lebih alumni yang bisa hadir seperti, dari Palembang, Jakarta, Bandung, Pekanbaru dan sebagainya.
"Ada alumni yang belum pernah ikut silaturrahmi dan reuni, disebabkan bertugas di luar negeri, seperti Amerika, Singapore, dan lain-lain,.mereka bisa berbagi rasa lewat Vidio Call," ujarnya.
Veri Yonnevil, sangat mengapresiasi acara reuni ini, dengan begitu rasa silaturrahmi dan badunsanak ( persaudaraan, red) Xaverius 81 tetap terpelihara hingga akhir hayat.
Dikatakan, reuni orientasi silaturrahmi itu, salah satu tujuanya, untuk membantu dunsanak dan alumni yang kurang beruntung, dan untuk meringankan beban yang dihadapi.
"Selama ini program itu berjalan baik, mudah-mudahan tetap berlanjut sampai ke pengurusan berikut," imbuhnya.
Sementara, Ketua Angkatan Alumni Xaverius 81 Bukittinggi Mulyani, menuturkan, memberikan apresiasi yang tinggi kepada sahabat alumni Xaverius 81 bisa berkumpul meluangkan waktunya setelah masa pandemi Covid-19 yang panjang.
"Setelah puluhan tahun meninggalkan sekolah, bagaimana mereka masuk sekolah, kawan belajar dan bergaul, bergembira, kini terulang kembali," ungkap Mulyani.
Menurutnya, SMP Xaverius yang dinaungi Yayasan Prayoga Bukittinggi, sangat mengedepankan Heterogen, sebab diisi oleh pelajar, atau guru-guru yang berlainan agama. Akan tetapi tetap kompak dan mempedomani sila ke satu dan ketiga dari Pancasila.
Lebih lanjut, katanya, umur tidak ada yang tahu, tetap menciptakan hubungan yang baik, dan bukan hanya sekedar bertemu. Agar kedepannya ada lagi reuni berikutnya.
Tokoh masyarakat Bukittingi, yang juga merupakan alumni Xaverius 81, Ramlan Nurmatias menambahkan, sangat senang bertemu teman-teman lamanya. Berbincang dan larut dalam kenangan teman-teman masa SMP nya dulu.
"Kita akan selalu rajut tali persaudaraan ini sampai nyawa memisahkan. Alumni kita sudah merasakan banyak pengalaman suka dan duka. Inilah nanti yang bisa kita bagikan kepada anak dan kemenakan kita," pungkasnya.
(KH)