Parikmalintang, CanangNews – Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) Ir Ronny Pahlawan melantik dan mengukuhkan Pengurus KONI Kabupaten Padang Pariaman periode 2024-2028 yang diketuai Rudi Repenaldi Rilis bertempat di Aula Kantor Bupati - Parikmalintang, Minggu (30/6/2024).
Acara itu dihadiri Bupati Suhatri Bur, Unsur Forum Pimpinan Daerah (Forpimda), sejumlah kepala perangkat daerah dan pemerhati olahraga.
Pada kesempatan itu, Bupati Suhatri Bur mengingatkan, segera setelah pelantikan ini KONI Padang Pariaman hendaklah punya agenda dalam melahirkan atlit-atlit berprestasi.
Untuk meraih prestasi tersebut, lanjut dia, perlu perjuangan secara ikhlas dan mampu membawa ke arah yang lebih baik lagi sesuai tema kegiatan ini “Bangkitkan Semangat, Lahirkan Prestasi”.
Momentum yang harus menjadi agenda bagi Ketua KONI yang baru, katanya lagi, perbaikan dan pembenahan setiap kelemahan dan kekurangan dengan menjadikan momen kesempurnaan dan kebangkitan supaya olahraga itu betul-betul membumi di tengah masyarakat.
Suhatri Bur menambahkan, dengan membuminya olahraga di tengah-tengah masyarakat, pemerintah daerah berupaya memfasilitasi dengan menyiapkan sarana dan prasarana yang dibutuhkan. Dengan demikian, generasi muda akan terjaga serta terhindar dari perilaku negatif dan menyimpang.
Bupati Suhatri Bur menyatakan sangat mendukung, penuh upaya KONI Sumbar memperjuangkan penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2032 di Provinsi Sumatera Barat.
Sementara itu, Ketua KONI Provinsi Sumbar Ir Ronny Pahlawan dalam kata sambutannya menyebutkan, mengurus KONI merupakan pengabdian yang penuh ikhlas. Dengan keyakinan dan optimisme, kepengurusan baru ini akan mampu membawa KONI Padang Pariaman jauh lebih baik.
"Kita berupaya keras untuk membidik PON 2032 di Sumatera Barat karena kita sudah memiliki Main Stadion dan beberapa venue yang sudah ada di Padang Pariaman dan venue lainnya di Sumatera Barat.
Ketua KONI Padang Pariaman, Rudy R Rilis mengucapkan, terimakasih atas support pemerintah daerah dan KONI Sumbar serta atas kepercayaan yang diberikan kepadanya.
Menurutnya, KONI merupakan organisasi yang memiliki wewenang dan tanggung jawab dalam mengelola, membina, mengembangkan dan mengkoordinasikan seluruh kegiatan olahraga prestasi di Indonesia.
Oleh karena itu, KONI harus mengarah kepada organisasi yang profesional dan akuntabel karena sumber anggaran pembinaan olah raga bersumber dari bantuan dana hibah APBD Padang Pariaman.
Rudy menambahkan, dengan adanya kolaborasi dengan para cabor dalam melakukan pembinaan olah raga akan terjalin kerjasama yang baik antar cabor lainnya.
“Kami berharap setiap cabang olahraga (cabor) benar-benar melakukan pembinaan kepada masing-masing atlit. Dengan sistem pembinaan yang terarah, prestasi olahraga kita dalam pekan olahraga tingkat provinsi (porprov) akan terus membaik,” katanya lagi. (*/ZT)