Aur Malintang, CanangNews - Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur langsung meluncur menuju lokasi rumah Adelia Rahma (11 tahun), siswi SD 10 Durian Jantung, Nagari III Koto Aur Malintang, Kecamatan IV Koto Aur Malintang, guna melihat langsung kondisi terkini Adelia Rahma, Minggu (5/5/2024).
Adelia Rahma yang merupa kan korban luka bakar akibat kelalaian temannya itu langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Paritmalintang untuk mendapatkan perawatan intensif.
Suhatri Bur mengaku merasa sangat sedih atas derita yang dialami oleh Adelia Rahma, dia tak mampu membayangkan betapa berat penderitaan yang dilamai oleh Adelia.
Selanjutnya Suhatri Bur menyampaikan rasa terimakasih kepada semua pihak, terutama awak media yang telah memberitakan peristiwa yang dialami oleh Adelia.
"Begitu dapat informasi, kita langsung berkoordinasi dengan pihak walikorong, walinagari dan camat, selanjutnya saya memerintahkan pihak terkait seperti Dinas Kesehatan, Dinas Sosial dan RSUD Padang Pariaman untuk segera mengambil tindakan," ujar Suhatri Bur.
Ia menambahkan, ini menandakan pemerintah daerah respons dan hadir di tengah-tengah masyarakat.
"Saya perintahkan Kepala Dinas Kesehatan dan Direktur RSUD untuk segera memberikan pelayayan Kesehatan yang intensif terhadap anak kita Adelia. Sedangkan untuk persoalan BPJS, PKH dan lainnya juga harus segera diperbaharui oleh dinas terkait," pinta Suhatri Bur.
Untuk saat ini, lanjut Suhatri Bur, fokus pada pemulihan kesehatan Adelia dulu, termasuk perbaikan gizi yang bersangkutan karena kondisinya secara fisik sangat kurus dan perlu asupan gizi dan perawatan medis yang intensif.
"Kita berharap Adelia segera sehat kembali dengan mendapatkan perawatan yang intensif. Terkait dengan persoalan biaya yang tidak ditanggung oleh BPJS akan menjadi tanggung jawab bupati bersama jajaran," katanya lagi.
Atas peristiwa ini, Suhatri Bur mengingatkan pihak walikorong, walinagari, camat dan pihak sekolah agar mengawasi anak-anak di sekolah dan saat bermain. Hal ini menjadi pembelajaran baigi semua pihak, termasuk orangtua supaya melakukan kontrol terhadap anak dalam bergaul dan berinteraksi bersama teman-temannya .
"Kepada pihak sekolah, masyarakat dan lingkungan sekitar untuk berhati-hati, jaga dan awasi anak-anak kita saat bermain bersama teman-teman di sekolah atau di lingkungan rumah agar tidak terjadi peristiwa seperti yang dialami Adelia" pinta Suhatri Bur mengingatkan.
Dalam kunjungan tersebut Suhatri Bur didampingi oleh Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Sumarni, Kepala Dinas Kominfo Zahirman, Kepala Dinas Kesehatan Aspinuddin, Kepala DLHPKPP Syofrion, Camat dan Walinagari se-Kecamatan IV Koto Aur Malintang. (*/ZT)
