INHU, canangnews.com - Setelah mencanangkan kampung KB yang digelar di halaman korwil dinas Pendidikan kecamatan Pasir Penyu, Bupati Rezita bersama rombongan bertolak menuju Taman Penyu, kecamatan Pasir Penyu guna menghadiri acara Gerakan Anak Sehat Cegah Stunting, Rabu(13/12/2023)siang.
Dalam sambutannya, Bupati Rezita mengatakan bahwa Stunting adalah kekurangan gizi, tidak hanya dilihat dari fisik saja tapi juga mempengaruhi otak anak-anak."Permasalahan stunting itu komplek dan perlu peran orang tua"ujarnya.
Ditambahkannya bahwa Pencegahan Stunting tersebut dimulai dari remaja, kesiapan dari calon pengantin, gizi saat hamil, menyiapkan gizi pada anak terutama pada 1000 hari pertama kehidupan, pemberian ASI ekslusif 6 Bulan dan diteruskan sampai 2 tahun
Saya berharap orang tua dan Kader hendaknya lebih aktif lagi dalam mengajak Ibu-ibu untuk ikut posyandu."Dengan mengikuti posyandu Kita bisa mengikuti perkembangan anak tiap bulannya"harapnya.
Dalam menyiapkan makanan untuk anak seorang ibu hendaknya bisa berinovasi sehingga anak tidak kekurangan gizi.
Tak lupa Bupati Rezita mengingatkan kepada masyarakat, baik yang sudah terdaftar di BPJS maupun masyarakat kurang mampu yang belum terdaftar di BPJS, cukup menunjukkan KTP atau Kartu Keluarga, maka akan mendapat pelayanan pengobatan secara gratis di fasilitas kesehatan yang ada.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Rezita juga menyerahkan secara simbolis bahan makanan berbasis pangan lokal kepada anak Balita berat badan kurang, Balita dan Ibu hamil.