TIDAK banyak orang yang punya nyali menyuarakan kebenaran, apalagi memperjuangkannya menjadi kenyataan. Mereka umumnya takut menghadapi risiko seperti dikucilkan, bahkan takut berhadapan dengan penguasa.
Di antara sedikit figur yang bernyali itu adalah Adrison Dt (Datuk) Tunaro, Wakil Ketua Kerapatan Adat Nagari (KAN) Lubuk Pandan, Kecamatan 2x11 Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman. Sudah banyak hal yang dia suarakan dan perjuangkan dalam mengatasi permasalahan di tengah masyarakat dan mengubah keadaan menjadi lebih baik.
Adrison nyaris selalu tampil berbeda dari kebanyakan tokoh masyarakat (out the box). Ia tak segan-segan menyuarakan dan mengungkap fakta menyimpang di tengah masyarakat, lalu mencarikan penyelesaiannya. Ia tak takut berhadapan dengan tokoh yang disegani masyarakat tetapi berperilaku menyimpang.
Selain itu, Adrison berperan sangat besar atau arsitektur pemekaran (kembali) Nagari Pakanbaru menjadi Nagari Lubuk Pandan dan Sungai Asam tahun 2002 tanpa konflik, bahkan sangat damai. Ia merancang Pemilihan Walinagari Pakanbaru dengan sangat elegan.
"Waktu itu saya merancang sistem, jika calon yang terpilih dari Lubuk Pandan, maka Sungai Asam yang memekarkan diri dengan cara melakukan pemilihan walinagari sendiri. Walaupun berada di bawah Pemerintahan Nagari Pakanbaru, Lubuk Pandan dan Sungai Asam memiliki KAN masing-masing," kata Adrison kepada penulis di Lubuk Pandan, Selasa (12/12/2023).
Menurutnya, banyak permasalahan sosial kemasyarakatan yang dia carikan solusinya dalam 20 tahun terakhir, termasuk merevitalisasi kepengurusan Masjid Raya Lubuk Pandan.
"Alhamdulillah..., setiap upaya yang saya lakukan selalu mendapat dukungan tokoh-tokoh masyarakat, termasuk para pemuda," ujar Alumni Universitas Muslimin Indonesia (UMI) Makassar ini.
Menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Adrison ikut mencalonkan diri untuk jadi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Padang Pariaman. Ia maju bersama (1) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pada Daerah Pemilihan (Dapil) 1 yang meliputi lima Kecamatan: 2x11 Kayutanam, 2x11 Enam Lingkung, Enam Lingkung, Nan Sabarih dan Ulakan Tapakih dengan nomor urut 8.
Tidak sekadar mencalonkan diri, menurut Adrison, ia punya visi besar untuk memenuhi harapan masyarakat menuju perubahan lebih baik.
"In shaa Allah, saya maju atas dorongan berbagai elemen masyarakat. Bahkan dukungan kepada saya terus mengalir," katanya lagi. (Zakirman Tanjung)
Facebook Adrison Dt Tunaro
