Lapas Kelas II A Bukittinggi Koloborasi dengan BNNK Gelar Test Urine Narkoba

Red
0
Lapas Kelas II A Bukittinggi, bekerjasama dengan BNNK Payakumbuh adakan Test Urine Narkoba/ foto,nas


Agam, Canangnews - Untuk terwujudnya Lembaga pemasyarakatan bersinar, bersih dari narkoba, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Bukittinggi gelar Test Urine Narkoba bagi pegawai dan warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Kota ( BNNK) Payakumbuh, di Lapas Kelas II A Biaro Jalan Raya Bukittinggi - Payakumbuh Km 8 Agam, Senin ( 20/3/2023).


Kegiatan ini, dipantau langsung oleh Kanwil.Kemenkumham Sumbar, Haris Sukamto,  didampingi Kafiv Pas dan Kalapas Bukittinggi, diikuti Kapolres Bukittinggi, Kombes.Pol Yessy Kurniati.


"Acara ini diadakan untuk.mengevaluasi bersih itu, maka kita harus melakukan test urine kepada seluruh pegawai maupun semua Warga Binaan Lapas," ujar Kepala Lapas Kelas II A Bukittinggi, Marten.


Ia menjelaskan, kegiatan hari itu bekerja sama dengan BNNK, agar publik percaya yang dilakukan, dengan Test Urine ke 79 orang pegawai Lapas Bukittinggi dan sebanyak 580 narapidana.


"Sesuai dengan harapan publik, di lapas itu tidak ada lagi narkoba, kami mau menepis opini yang beredar dimasyarakat. Hasil yang kami harapkan Lapas ini bebas dari narkoba," ucap Marten.


Kemudian lanjutnya lagi, andai ada yang ketahuan memakai narkoba, pihak Lapas akan mengevaluasi lagi. Semua akan dilakukan pengkajian,  perbaikan-perbaikan kerja di lembaga pemasyarakatan.


 Penyuluh Ahli muda BNNK Payakumbuh, Denni Ashar, menyampaikan, sangat mendukung Test Urine yang diadadakan di Lapas-Lapas ,  karena merupakan bagian dari Inpres Nomor 2 Tahun 2020.untuk mendorong test urine yang dilakukan di Lapas-lapas.


Menurutnya, Kedepan lapas Kelas II A Biaro, akan menjadi lembaga pemasyarakaran yang bersinar, dengan memperbaiki semua pengawasan,  mekanisme yang berkaitan dengan permasalahan narkotika dan antisipasinya.


"Aspek dan banyak.yang harus kita lakukan, diperlukan unsur yang berkaitan dengan semua komponen dan kekuatan yang ada, untuk kita bisa meminimilalisir dari penyalah gunaan narkoba,"tegasnya.


Denni menambahkan, andai ada yang ketahuan memakai narkoba, pihak Lapas akan mengevaluasi lagi. Semua akan dilakukan pengkajian,  perbaikan-perbaikan kerja di lembaga pemasyarakatan.

(.KH )

Tags

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)

#buttons=(Accept !) #days=(50)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top