Kapal BBM Foto Istimewa |
Sikabaluan Canangnews,Bahan Bakar Minyak Pertalite mulai langkah di peroleh warga Siberut Utara Sikabaluan
Pasalnya Bensin yang terpajang di beberapa tempat kini sepi karena kosongnya Setok minyak mulai dari induk SPBU kompak pokai hingga pedagang eceran tak menampakkan pajangannya diluar.
Salah satu warga Muara Sikabaluan Jusan mengatakan kekawatirannya terhadap kosongnya persediann minyak yang sudah masuk satu bulan mulai dari habisnya pertama hingga saat ini belum kunjung ada informasi.
"Sudah satu bulan lamanya minyak bensin tak kunjung ada termasuk informasi masuknya kapal minyak bensin sampai saat ini masih menjadi tanda tanya bagi warga setempat"
Hal tersebut juga dirasakan oleh Rita Kristina pedagang kecil yang bertempat di jalan Teladan Muara Sikabaluan bahwa minyak bensin kosong termasuk untuk kebutuhan sehari-hari sudah kritis,tuturnya.
Dirinya juga tidak dapat memastikan kapan masuknya kapal minyak karena sudah berkali-kali menghubungi pihak SPBU namun belum memberikan jawaban kepastian.
"Sudah kita hubungi pihak SPBU namun dirinya belum menjamin kapan kapal masuk"ujarnya.
Ditempat yang berbeda Monang Hasugian selaku Penanggung jawab SPBU Kompak Pokai mengatakan bahwa Kapal Minyak sudah berada di Siberut Selatan namun belum bisa memastikan jadwal bersandarnya di Dermaga Pokai.
"Kapal minyak untuk saat sekarang ini sudah berada di pelabuhan Maileppet Siberut Selatan namun belum bisa kita pastikan malam atau besok pagi berangkat menuju dermaga Pokai"ungkapnya kepada Canangnews saat dimintai keterangan melalui pesan singkat Whatsap
Rabu 30/11/22.
Sartika Siswi SMAN Siberut Utara warga Monganpoula mengakui alasan dirinya tidak naik motor pulang balik kampung halaman seperti biasanya dikarenakan tidak ada minyak.
Sudah 5 hari berturut-turut saya dan kawan-kawan berjalan kaki menuju Monganpoula karena minyak habis di Tanki Motor namun tidak menutup kemungkinan untuk tidak datang kesekolah,ujarnya.
Dirinya berharap Minyak Pertalite dapat segera hadir di toko eceran sehingga kondisi dapat kembali normal seperti sedia kala pukasnya.(JS)