Parit Malintang, CanangNews - Sebanyak 28 tamatan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kesehatan Mandiri mengikuti acara wisuda di Aula Kantor Bupati Padang Pariaman - Parit Malintang, Rabu (15/6/2022). Kegiatan itu dihadiri Bupati Suhatri Bur dan pejabat terkait, Ketua Yayasan Kesehatan Mandiri David Lukman serta orangtua para siswa yang diwisuda.
Kedatangan bupati disambut Tim Kesenian SMK Kesehatan Mandiri dengan Tari Pasambahan serta suguhan sirih dalam carano.
Ketika berpidato, Bupati Suhatri Bur menyatakan apresiasi kepada Yayasan dan Pimpinan SMK Kesehatan Mandiri yang sungguh-sungguh mengelola pendidikan kejuruan di bidang kesehatan sehingga tetap eksis dan menghasilkan lulusan untuk ke sembilan kali.
Ia mengajak para wisudawan dan wisudawati untuk segera mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dengan memasuki dunia kerja atau justru menciptakan lapangan kerja. "Jangan menunggu-nunggu kesempatan ikut tes jadi pegawai negeri," pinta Suhatri Bur.
Sebelumnya, Kepala SMK Kesehatan Mandiri Hj Nilma Sari MKes melaporkan, tamatan yang diwisuda sudah mengikuti pendidikan selama tiga tahun serta melaksanakan praktek kerja lapangan (PKL) di lembaga atau unit-unit usaha yang sesuai dengan program keahlian masing-masing.
"Suatu hal yang membanggakan, para wisudawan dan wisudawati yang hadir saat ini sudah diminta oleh dunia dan lembaga terkait untuk bekerja di tempat mereka. Belum menerima ijazah tetapi sudah menerima tawaran kerja," ujar Nilma.
Usai penyerahan ijazah kepada masing-masing wisudawan, Kepala SMK Kesehatan Mandiri Nilma Sari menyerahkan para wisudawan kepada organisasi Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) untuk memperoleh pemberdayaan lanjutan.
Dihubungi usai acara wisuda, Ketua Yayasan Kesehatan Mandiri David Lukman menjelaskan, untuk Tahun Pelajaran 2022/2023 SMK Kesehatan Mandiri siswa baru untuk empat jurusan. Yakni Farmasi, Asisten Perawat, Kecantikan Kulit & Rambut serta Keperawatan Sosial. (ZT)