Catatan Indra Martini
DALAM sebuah perjumpaan, mungkin karena kehausan sangat, Khalifah Harun al-Rasyid meminta air kepada Ibnu Samak. Setelah khalifah minum, Ibnu Samak bertanya : "Wahai Amirul Mukminin, seandainya hanya ada satu orang yang punya air di tengah gurun panas dan Anda haus, berapa Anda akan membeli secangkir air tersebut?"
Harun al-Rasyid mendengar pertanyaan tersebut tertegun, "Separuh kerajaanku!" jawabnya kemudian.
Ibnu Samak tersenyum. Lalu dia bertanya lagi, "Seandainya sesudah minum tetapi Anda tidak bisa mengeluarkannya, berapa harga yang akan Anda tawarkan agar Anda dapat mengeluarkannya?"
"Karena ini menyangkut kesehatan dan nyawa, aku akan menyerahkan kerajaanku," jawabnya lagi.
"Ternyata harga kerajaan Baginda begitu murahnya. Hanya secangkir air dan setetes air kencing," kata Ibnu Samak sambil tertawa.
Namun Harun al-Rasyid termangu.
Ternyata selama ini banyak orang yang menilai sesuatu terlalu tinggi, sehingga meninggalkan hal-hal yang seharusnya lebih hakiki seperti kesehatan, nilai-nilai kemanusiaan, dan keilahian.
Kekuasaan, jabatan, dan hal-hal duniawi lainnya tidak ada artinya bila kesehatan kita terganggu, nilai-nilai kemanusiaan kita terjajah, apalagi setelah sedikit memiliki kekuasaan menjadi manusia kurang ajar. Harga sebuah kerajaan saja sama dengan setetes air kencing.
😊😁😷😎☕🍵🐾🐱
#selamatisra'mikraj
#tetapsehat
