Parik Malintang, CanangNews - Perilaku kerja inovatif merupakan kemauan dari aparatur untuk memperkenalkan, mengajukan serta menerapkan ide-ide, produk, proses, serta prosedur baru ke dalam pekerjaannya, unit kerja atau bahkan organisasi tempat dia bekerja.
Berkaitan dengan itu, Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur SE MM berkesempatan me-launching 3 (tiga) inovasi yang merupakan aksi perubahan peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan VII tahun 2021 di Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Dalam Negeri (PPSDM) Regional Makassar, Sabtu (4/11/2021) bertempat di aula kantor bupati - Parik Malintang.
Hadir dalam acara itu, Ketua Komisi III DPRD Padang Pariaman Dewiwarman SH MH. Kepala Diskominfo Kabupaten Padang Pariaman Zahirman S Sos MM, Kepala BKPSDM Drs Armen Rangkuti MSi., Kabag dan Kasubag di lingkungan Sekretariat Daerah serta para penggagas dan tim dari inovasi aksi perubahan tersebut.
Dalam kata sambutannya, Bupati Suhatri Bur menyatakan apresiasi pada ketiga inovasi aksi perubahan ini yang tentunya sangat bermanfaat bagi Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman dalam memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat serta meningkatkan kinerja perangkat daerah.
Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada ketiga inovator aksi perubahan, atas ide dan sumbangan pemikirannya. Disamping untuk efisiensi dan efektivitas kinerja, juga untuk kemajuan daerah menuju Padang Pariaman Berjaya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Zahirman S Sos MM dalam laporannya menyebutkan. selaku instansi yang berwenang untuk melakukan tata kelola birokrasi dengan menggunakan teknologi informasi, jajaran Diskominfo mendukung sepenuhnya inovasi dan aplikasi yang digagas oleh teman-teman.
"Dengan adanya aksi perubahan yang menggunakan sistim Informasi yang terintegrasi, tentunya akan memberikan kemudahan dalam bekerja dan mempersingkat waktu pelayanan yang digunakan. Hal ini juga akan mempercepat penerapan sistem pemerintahan yang berbasis elektronik pada tiap-tiap perangkat daerah di kabupaten Padang Pariaman," ungkapnya.
Dia berharap, aksi perubahan ini benar-benar dapat terlaksana pada instansi masing-masing dan akan memberikan perubahan yang lebih baik, terutama dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Adapun ketiga inovasi yang dilaunching, adalah sebagai berikut.
1. Sistim Manajemen Pajak Daerah (Sampadeh), oleh Masri SST MM, sekretaris Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Padang Pariaman;
2. Sistim Informasi Pelaporan Data Tender Pengadaan Barang dan Jasa Terintegrasi (Sipedati) oleh Alfiardi ST MT. Kabag Pengadaan Barang dan Jasa Sekretariat Daerah Kabupaten Padang Pariaman dan;
3. Sistim Manajemen Informasi Status Lingkungan Hidup Padang Pariaman (Simanis Lingkup Papa) oleh Arkadius ST MH, sekretaris Dinas Lingkungan Hidup, Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DLHKPP) Kabupaten Padang Pariaman.
Acara diakhiri dengan penandatanganan kesepakatan dan dukungan dari perangkat daerah terkait dan diketahui oleh Bupati Padang Pariaman. (Prokopim/ZT)
