Agam, -Wakil Bupati Agam, Irwan Fikri Dt Parpatiah hadiri rapat Sumdarsin (Sumatera Barat Sadar Vaksin), serta persiapan natal dan tahun baru masehi, bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Barat secara virtual, di ruang rapat Bupati Agam, Rabu (3/11).
Rapat yang dipimpin Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah ini, turut dihadiri secara langsung oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
Di kesempatan itu, Wakil Bupati Agam, yang juga didampingi Kapolres Agam, AKBP Dwi Nur Setiawan, perwakilan Dandim 0304 Agam, Asisten II dan OPD mendengarkan paparan Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah.
Gubernur Sumbar, Mahyeldi menyampaikan, pengalaman setiap tahunnya ketika natal dan tahun baru masehi tiba, kerap terjadi kerumunan. Ini perlu diwaspadai, karena bisa jadi pemicu terjadi lonjakan kasus Covid-19.
“Maka kita berharap pemangku kepentingan bersama-sama menjaga kondisi yang sudah mulai membaik ini, dengan melakukan antisipasi kenaikan gelombang Covid-19,” ujarnya.
Pada momen itu, katanya, Perda nomor 6 tahun 2020 tentang AKB dalam penanggulangan dan pencegahan Covid-19 harus diterapkan. Kemudian menghindari kerumunan massa, meningkatkan penerapan prokes dan gerakan gebyar Sumdarsin.
“Kita juga akan menindaklanjuti surat keputusan bersama tiga menteri tentang penghapusan cuti natal dan tahun baru,” sebutnya.
Untuk menjamin keamanan, Pemprov Sumbar akan bersinergi dengan Polri, yang pengamanannya dipusatkan di objek wisata vital, aktifitas atau kegiatan masyarakat, serta patroli di malam natal dan tahun baru.
Kemudian, terangnya, ada beberapa kebijakan yang akan dilakukan di objek wisata diantaranya, bupati dan wali kota agar membuat surat edaran masyarakat wajib vaksin dan menggunakan aplikasi pedulilindungi, atau memperlihatkan kartu vaksin.
Menyikapi hal itu, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, minta pemerintah daerah tidak berikan izin terhadap kegiatan yang sifatnya mengumpulkan banyak orang, dalam hadapi natal dan tahun baru ini.
“Sebaiknya masyarakat di rumah saja, agar tidak terjadi gelombang peningkatan Covid-19, mengingat kondisinya kini sudah mulai membaik,” katanya.
Sebelumnya, Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah memaparkan progres capaian vaksinasi di wilayah itu pada Kapolri dan Panglima TNI, yang jumlahnya menunjukan kenaikan dari sebelumnya.