 |
| Diskusi dan penyerahan draft MoU tentang Kerjasama MBKM dari Jurusan THP Unand kepada PT Mitra Kerinci |
Alahan Panjang (Canangnews) - Salah satu tugas dari suatu perguruan tinggi adalah menghasilkan lulusan yang tangguh dan cakap dalam menghadapi era globalisasi yang sarat akan perubahan sosial, budaya dan teknologi.
Oleh karena itu, kompetensi mahasiswa harus lebih diasah lagi dan dipersiapkan agar bisa beradaptasi dengan perkembangan yang ada. Untuk itu, diperlukan adanya pemetaan yang harus dilakukan tentang kebutuhan akan lulusan perguruan tinggi dengan dunia kerja.
"Hal inilah yang menjadi dasar ditetapkannya menetapkan kebijakan baru dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Ristek (Kemendikbudristek RI)melalui program “Merdeka Belajar Kampus Mandiri (MBKM)," ungkap Wellyalina STP, MP selaku salah satu dosen THP Unand, Selasa, (12/10).
Universitas Andalas, kata Wellyalina, merupakan salah satu perguruan tinggi yang saat ini sedang mengembangkan diri untuk dapat melaksanakan program MBKM ini dengan sebaik-baiknya.
"Untuk mengimplementasikan kegiatan MBKM ini, diperlukan keterlibatan pihak-pihak lain yang menjadi stake holder perguruan tinggi seperti pelaku industri. Distribusi lulusan menjadi pelaku industri merupan salah satu output utama yang sangat diharapkan sesuai dengan pengembangan enterpreneurship bagi generasi muda di Indonesia," ujar Wellyalina.
Untuk itu diperlukanlah inisiatif-inisiatif yang harus dikembangkan oleh perguruan tinggi untuk dapat membuka dan menjalin kegiatan kerja sama dengan pelaku industri baik industri skala besar maupun skala kecuil dan menengah.
Jurusan Teknologi Hasil Pertanian (THP) Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Andalas yang basis pendidikannya adalah pengembangan produk berbasis bahan baku yang berasal dari komoditas mencoba mengembangkan dan menjalin kerja sama dengan beberapa mitra yang ada di Kabupaten solok.
Beberapa perwakilan dari jurusan THP, melakukan pembicaraan dan membuat kesepakatan awal tentang program Kerjasama dengan beberapa pelaku industri seperti PT Mitra Kerinci dan Forum Pelaku Usaha Kecil dan Menengah yang ada di kecamatan Lembah Gumanti Alahan Panjang Kabupaten Solok, Sabtu, (9/10).
 |
| Penandatanganan draft MoU tentang kegiatan Kerjasama antara jurusan THP Unand dengan Forum Pelaku UMKM kecamatan Lembah Gumanti Alahan Panjang Kabupaten Solok. |
PT Mitra Kerinci merupakan salah satu pelaku industri yang berskala besar yang bergerak di bidang pengolahan dan produksi teh.
PT Mitra kerinci merupakan salah satu perusahaan besar yang bergerak dalam pengolahan teh yang berlokasi di Kabupaten Solok yang memiliki kontribusi yang sangat baik dalam pengembangan pelaksanaan pendidikan.
"Kerja sama jurusan THP dengan PT Mitra Kerinci sudah terjalin sejak lama dengan seringnya mahasiswa jurusan THP melakukan kegiatan praktek kerja lapangan di PT Mitra Kerinci. Seiring dengan implementasi dari kegiatan MBKM oleh Kemendikbudristek, maka tahun ini dikembangkanlah rencana kegiatan Kerjasama antara jurusan THP Unand dengan PT Mitra Kerinci barbasis MBKM," kata Wellyalina.
Pembicaraan awal tentang teknis pelaksanaan kegiatan MBKM antara jurusan THP Unand dan PT Mitra kerinci di inisiasi dengan penandatanganan nota kesepakatan atau MoU yang dilakukan oleh Ketua Jurusan THP Dr. Rini., MP dengan Iskandar Rambe dari PT Mitra Kerinci.
Selain itu, untuk penguatan kemampuan mahasiswa untuk pengembangan industi kecil dan menengah, pada kesempatan yang sama juruan THP juga menginisiasi penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan forum pelaku UMKM yang berada di daerah kecamatan Lembah Gumanti Alahan Panjang Kabupaten Solok.
Kerjasama dengan forum pelaku UMKM ini akan menjadi mitra kerja sama yang dapat melibatkan jurusan THP untuk turut serta menjadi bagian untuk mengembangkan perekonomian yang dimotori oleh pelaku UMKM di Kecamatan Lembah Gumanti Alahan Panjang Kabupaten Solok.
Jurusan THP diharapkan dapat menjadi mitra sekaligus bagian yang dapat menjadi problem solver bagi kendala-kendala yang dihadapi oleh para pelaku UMKM untuk pengembangan usahanya.
Untuk itu, dengan melibatkan mahasiswa melalui program MBKM maupun pengabdian Kepada masyarakat (PKM) yang dilakukan secara periodik dan terstruktur, kerjasama ini akan direalisasikan secepatnya.
Jurusan THP sudah menyiapkan beberapa program baik itu terkait kegiatan MBKM dan PKM dengan menunjuk salah satu dosen Wellyalina STP, MP untuk dapat membuat konsep kegiatan yang efisien dan tepat sasaran dalam waktu yang tidak terlalu lama.
Selain itu, ketua Forum Pelaku UMKM di kecamatan Lembah Gumanti, Desla Rensa juga sudah memiliki rencana kerja yang juga akan melibatkan mahasiswa dan dosen-dosen dari jurusan THP Unand yang siap direalisasikan sesegera mungkin.(M. Afrizal)
