Diskominfo Padang Pariaman Integrasikan Layanan SPBE Melalui Intan Bernik

0

Partimalintang, CanangNews -- Guna mewujudkan transformasi digital di Padang Pariaman, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) terus berinovasi. Kali ini melahirkan aplikasi terpadu yang mengintegrasikan seluruh layanan yang berbasiskan elektronik. 


Kepala Diskominfo Zahirman S Sos MM mengemukakan hal itu di ruang kerja - Paritmalintang, Selasa (28/9/2021).


Ia mengatakan, revolusi Industri 4.0 di bidang tekhnologi informasi dan komunikasi (TIK) memberikan perluang bagi pemerintah untuk melakukan inovasi pembangunan aparatur negara melalui penerapan Sistem Pemerintahan Berbasiskan Elektronik (SPBE). 


"Tentu inovasi yang dilahirkan tersebut harus dapat mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang terbuka, partisipatif dan akuntabel serta dapat meningkatkan kolaborasi antar instansi pemerintah dalam melaksanakan urusan pemerintahan dan pelayanan publik,” katanya lagi. 

 


 Zahirman pun menegaskan, dalam rangka mewujudkan optimalisasi SPBE di Padang Pariaman, sedang dibangun sebuah platform layanan terpadu untuk mengintegrasikan seluruh aplikasi, baik yang sudah eksisting maupun yang akan dikembangkan. 


"Nantinya Padang Pariaman akan berada dalam gengamanan, dimana untuk melihat dan mendapatkan informasi serta layanan pemerintah cukup melihat pada smartphone yang ada di genggaman kita. Aplikasi yang kita buat tersebut diberi nama INTAN BERNIK," ungkap Kadiskominfo ini terkesan optimis.


Bentuk keseriusan Kadis Kominfo dalam pembangunan platform layanan terpadu INTAN BERNIK terlihat dengan dijadikannya kegiatan ini sebagai inovasi Proyek Perubahan pada Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II (PKN2) LAN-RI di Badan Diklat Provinsi Yogyakarta. Inovasi ini juga mendapat dukungan penuh dari Bupati Padang Pariaman Suhatribur sebagaimana yang diungkapkannya didepan Penguji dan Coach pada Seminar RPP yang lalu (15/9/2021).


Dalam penjelasan selanjutnya Zahirman juga memaparkan, sejauh ini organisasi perangkat daerah di Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman telah melaksanakan SPBE, namun masih berjalan sendiri-sendiri sesuai dengan kapasitasnya. 


"Oleh karena itu, melalui Proyek Perubahan yang sedang kita jalankan ini dilakukan beberapa terobosan seperti : Pembangunan Aplikasi Layanan Terpadu Intan Bernik, Pembentukan Tim Koordinasi Percepatan Pelaksanaan SPBE, Penyusunan Peraturan Bupati tentang SPBE serta Penyiapan Masterplan SPBE. Tentu dengan terobosan tersebut, tata kelola dan manajemen SPBE dapat dioptimalisasi dan mengeliminasi sekat-sekat organisasi dan birokrasi di Padang Pariaman,” ujar Mantan Ketua KNPI ini.


Perkembangan sistem informasi dan aplikasi di Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman cukup pesat, hingga saat ini telah terdapat 52 Aplikasi dan 173 website. Sementara itu, untuk akses jaringan internet yang terkoneksi berbasiskan fiber optic juga telah menjangkau 27 OPD, 17 Kecamatan dan 25 Puskesmas. Disamping, secara mandiri 103 nagari juga telah memiliki akses internet masing-masing. */ZT)

      

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)

#buttons=(Accept !) #days=(50)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top