AGAM, -Bupati Agam, Dr H Andri Warman, MM melantik tujuh orang pejabat Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, di lingkup Pemerintahan Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat, Jumat (6/8) di aula kantor bupati setempat. Pejabat yang dilantik tersebut bakal menempati posisi kepala dinas dan kepala badan yang sebelumnya dijabat pelaksana tugas.
Adapun tujuh pejabat tersebut antara lain Endrimelson, dilantik sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) yang sebelumnya menjabat Analis Pengembangan Karir pada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM). Rosva Deswira, sebagai Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan, sebelumnya menjabat Kepala Bagian Infrastruktur Sekretariat Daerah.
Selanjutnya Rahmad Lasmono sebagai Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, sebelumnya menjabat Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman.
Dedi Asmar sebagai Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah, sebelumnya menjabat Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Solok.
Lalu dr. Hendri Rusdian sebagai Kepala Dinas Kesehatan, sebelumya Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
Ofrizon sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, sebelumnya menjabat Kepala Bidang Pengelolaan Sumber Daya Air di dinas yang sama.
Terakhir Asril sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari, sebelumnya menjabat Kepala Dinas Perhubungan Kota Solok.
Bupati Agam, Dr H Andri Warman, MM dalam sambutannya menyebut setelah melewati sejumlah tahapan seleksi, akhir terpilih sebanyak 7 pejabat yang akan mengisi posisi Pimpinan Tinggi Pratama di lingkup Pemkab Agam. Dikatakan, sebelumnya posisi jabatan tersebut mengalami kekosongan karena pejabatnya memasuki batas usia pensiun, meninggal dunia, atau pindah ke jabatan fungsional.
“Alhamdulillah, setelah melewati sejumlah tahapan seleksi, maka pada hari ini kita telah melantik serta mengambil sumpah tujuh orang pejabat eselon II yang akan mengisi Jabatan Tinggi Pratama,” ujarnya.
Lebih lanjut disampaikan, pada pelantikan kali ini terdapat dua orang pejabat eselon II yang berasal dari PNS di luar Kabupaten Agam.
Menurutnya, hal tersebut menunjukan bahwa Kabupaten Agam membuka diri dan memberikan kesempatan kepada pejabat yang mempunyai kompetensi dan komitmen memperkuat jajaran Pemkab Agam.
“Dengan telah dilantiknya tujuh pejabat yang baru, maka organisasi pemerintah daerah dapat bekerja lebih baik dan lebih kuat. Saya berharap agar para pejabat yang dilantik dapat segera melaksanakan tugasnya dan mempercepat pelaksanaan kegiatan pembangunan di Kabupaten Agam,” ucapnya.
Menurut Bupati Agam, tantangan pembangunan kedepan semakin berat. Oleh karena itu, pihaknya berharap adanya dukungan dan kerjasama yang baik dari pejabat yang baru dilantik. Disampaikannya, masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan secara bersama demi terwujudnya Kabupaten Agam yang lebih maju dan sejahtera.
“Kabupaten Agam masih memerlukan pembenahan di berbagai bidang, saya berharap para pejabat yang baru dilantik dapat menyelesaikan tugas-tugas serta membuat perencanaan strategis dan menciptakan inovasi-inovasi di organisasi yang dipimpin,” tuturnya.
Ditambahkan, terkait pandemi Covid-19, Bupati Agam juga menghimbau para pejabat yang baru dilantik untuk berjuang melawan wabah Corona sesuai dengan tugas pokok dan fungsi.
Menurutnya, para pejabat di lingkungan Pemkab Agam harus menjadi pelopor dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Setiap kita menjadi pelopor baik dalam keluarga, lingkungan kerja maupun dalam masyarakat untuk mendukung setiap kebijakan pemerintah dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan selalu mengingatkan masyarakat untuk selalu disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan,” terangnya.
Bupati Agam meyakini, pejabat eselon II mempunyai peran yang sangat penting dan strategis dalam struktur organisasi pemerintahan. Pejabat eselon II bertugas menjembatani dan mengoperasionalkan kebijakan dan program Pemerintah Kabupaten Agam.
“Sebagai pejabat saudara harus mampu mencerna, mengolah dan merealisasikan kebijakan dan program yang telah ditetapkan. Saudara dituntut untuk mampu membangun kerjasama dan sinergi degan berbagai stakeholders terkait. Dengan pengalaman saudara selama ini, saya yakin dan percaya, saudara mampu melaksanakan tugas-tugas dengan baik dan optimal,” ujar bupati.
Turut hadir pada acara pelantikan, Ketua DPRD Kabupaten Agam, Dr. Novi Irwan Nahar, Sekretaris Daerah Kabupaten Agam, Drs. Martias Wanto, MM, pimpinan instansi vertikal di Kabupaten Agam, serta sejumlah Kepala Dinas, Sekretaris OPD Pemkab Agam dan sejumlah tokoh masyarakat. (AY)