Agam, -Meski masih di tengah pandemi Covid-19, pengibaran bendera merah putih di halaman Kantor Bupati Agam, dalam rangka HUT ke-76 RI berlangsung khidmat dengan peserta terbatas, Selasa (17/8).
Upacara pengibaran merah putih dipimpin Bupati Agam, Dr. H. Andri Warman ini, dilaksanakan sedikit berbeda dibanding tahun sebelum pandemi Covid-19.
Pelaksanaan tahun ini hanya melibatkan 52 orang paskibraka, dengan jumlah peserta yang terbatas.
Kadis Parpora Agam, Syatria mengapresiasi paskibraka yang telah sukses mengibarkan bendera merah putih di hari bersejarah ini.
Apresiasi juga disampaikan kepada semua pihak yang telah ikut menyukseskannya, terkhusus kepada pelatih paskibraka dari unsur TNI, Polri dan purna Paskibraka Agam.
“Sebetulnya kita ingin anggota paskibraka pada upacara HUT ke-76 RI ini dengan jumlah lengkap sebanyak 70 orang, tapi ada sebagian yang terpapar Covid-19, sehingga hanya melibatkan 52 orang,” ujarnya.
Dikatakannya, anggota paskibraka diketahui terpapar Covid-19 ketika hendak dikarantina setelah jalani tes PCR, yang jadi salah satu syarat untuk masuk karantina.
Namun, jumlah paskibraka tahun ini meningkat dibanding tahun lalu yang hanya tiga orang, karena tidak ada aturan yang mengikat dari pemerintah pusat terkait keterlibatan paskibraka ini.
“Anggota paskibraka ini kita siapkan sebaik mungkin, selain pelatihan yang secara profesional juga dilengkapi dengan alat pelindung diri mengingat masih di tengah pandemi,” ujarnya.
Syatria berharap saat penurunan bendera juga terlaksana dengan baik. (AY/Rilis Pro-KP)
