Parikmalintang, CanangNews – Seleksi Pemilihan Duta Budaya "Rang Mudo & Puti Bungsu"
Tahun 2021 tingkat Kabupaten Padang Pariaman berlangsung di Aula Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) – Parikmalintang, Senin (26/7/2021) pagi sore
sore. Kegiatan berlangsung dalam suasana dan dengan bahasa Minang.
Meski dalam suasana pandemi covid-19 dengan protokol kesehatan ketat, iven yang diselenggarakan Bidang Kebudayaan Disdikbud ini terlihat cukup seru dan meriah. Acara dibuka secara resmi dibuka oleh Bupati Padang Pariaman diwakili Kepala Disdikbud Drs H Anwar MSi.
Ketika menyampaikan amanat Bupati Suhatri Bur, Anwar mengemukakan, kegiatan Pemilihan Duta Budaya "Rang Mudo & Puti Bungsu" merupakan agenda rutin Disdikbud yang dilaksanakan secara rutin setiap tahun. Dalam hal ini, panitia menyediakan hadiah berupa piala piagam dan uang yang ditransfer ke rekening juara pertama, kedua dan ketiga serta dilibatkan dalam kegiatan-kegiatan kebudayaan selama setahun ke depan.
“Pemilihan Duta Budaya ini kita laksanakan sebagai upaya melestarikan adat-istiadat dan budaya Minangkabau, khususnya adat-istiadat dan budaya yang berkembang di Kabupaten Padang Pariaman. Sebagaimana yang sering kita lihat, banyak sekali hal-hal yang dapat merusak moral generasi muda, apalagi dengan perkembangan teknologi,” ujarnya.
Mudah-mudahan dengan penyelenggaraan Pemilihan Duta Budaya, lanjut Anwar, para peserta dapat menjadi motivator dan promotor kebudayaan di tengah-tengah masyarakat. Hal itu hendaknya tercermin dalam sikap hidup dan perilaku sehari-hari sebagai generasi beradat dan berbudaya.
Sebelumnya, Kepala Bidang Kebudayaan Suhatman SPd MSi melaporkan, kegiatan Pemilihan Duta Budaya tahun ini diikuti 37 peserta yang terdiri dari 15 rang mudo dan 22 puti bungsu. Mereka merupakan peserta yang lulus seleksi administrasi dan selanjutnya saat ini mengikuti seleksi / babak penyisihan berupa penampilan bakat, pengetahuan adat dan budaya serta pengetahuan umum.
“Hari ini Tim Juri akan memilih 20 finalis yang terdiri dari 10 rang mudo dan 10 puti bungsu yang akan mengikuti pembekalan, Kamis lusa, serta Grand Final Pemilihan Duta Budaya, Senin depan,” ulas Suhatman.
Tim juri terdiri dari H Abdul Gani Arif (sekretaris Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau / LKAAM Kabupaten Padang Pariaman) untuk bidang adat dan budaya, Yusrita SPd (ketua Tim Penggerak PKK) untuk bidang pengembangan minat dan bakat serta Suhatman untuk bidang pemerintahan dan aplikasi budaya di lingkungan masyarakat.
Setelah melakukan seleksi ketat, ketiga juri mengakumulasikan nilai masing-masing peserta yang mereka berikan. Berdasarkan akumulasi penlaian tim juri, terpilih 10 finalis rang mudo dan 10 finalis puti bungsu. Peserta yang terpilih diberi dan dipasangkan selempang Grand Finalis Duta Budaya Padang Pariaman serta mengikuti pembekalan selama 2 hari dan diinapkan pada satu hotel di KotaPariaman, kemudian mengikuti puncak / grand final di Aula Kantor Bupati – Paritmalintang.