Padang Pariaman, CanangNews - Nagari Sikabu, Kecamatan Lubuak Aluang, terpilih sebagai nagari yang mewakili Kabupaten Padang Pariaman pada Lomba Kesatuan Gerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) tingkat Provinsi Sumatera Barat. Tim penilai dijadwalkan turun dalam rentang waktu tanggal 24 Mei hingga 18 Juni 2021.
Hal tersebut dikemukakan oleh Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Padang Pariaman Yusrita saat ditemui di kediamannya, Jumat (21/5/2021).
"Setelah melakukan beberapa seleksi, kami memilih Nagari Sikabu untuk mewakili Kabupaten Padang Pariaman pada Lomba Kesatuan Gerak PKK, karena nagari Sikabu dinilai memiliki potensi dalam memenuhi kriteria yang akan dinilai. Oleh karena itu, saat ini kami tengah melakukan pembenahan dan menambah apa yang dirasa kurang. Seperti diketahui satu nagari tersebut harus merangkum semua kelompok kerja (pokja) yang meliputi 10 Program Pokok PKK," ujar istri Suhatri Bur - bupati Padang Pariaman ini.
Ia menjelaskan, ada beberapa kriteria yang harus diikuti. Di antaranya semua materi lomba harus dalam satu nagari dan masing-masing kategori wajib membuat vlog, karena tata cara penilaian dilihat dari seberapa banyak yang memberi like, cinta dan subcsribe, pada vlog tersebut.
“Kita akan memberikan pembinaan-pembinaan kepada semua kader PKK dari Pokja I sampai dengan IV, ditambah dengan Sekretariat PKK. Apa saja kekurangan yang ada pada mereka akan kita perbaiki secara bersama-sama, sehingga pada saat lomba nanti persiapan mereka sudah matang dan lancar. Kabupaten Padang Pariaman mendapat penilaian dari tim provinsi pada tanggal 15 Juni 2021 nanti”, ulas mantan Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) ini.
Ia juga menyebutkan, pengentasan stunting menjadi prioritas utama dalam program kerja TP-PKK. Oleh karena itu, saat ini TP-PKK Kabupaten Padang Pariaman tengah menggenjot pengentasan stunting dengan memberikan penyuluhan kepada remaja untuk menciptakan remaja yang sehat. Juga dengan memperhatikan gold period pada ibu hamil di mana 1000 hari pertama kehidupan merupakan masa yang paling penting dalam pengentasan stunting.
Kegiatan ini tidak hanya difokuskan pada Nagari Sikabu saja, tetapi akan dilanjutkan pada 102 nagari lainnya yang ada di Kabupaten Padang Pariaman.
"Kegiatan ini juga didukung penuh oleh seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Pemerintah Kecamatan se-Kabupaten Padang Pariaman, di mana setiap kegiatan TP-PKK melibatkan seluruh lintas OPD dan kecamatan serta,juga didukung oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD)" terang wanita yang juga seorang staf pengajar ini.
Ia pun menyatakan harapan ke depannya kegiatan TP-PKK ini dapat berlangsung hingga tingkat korong sehingga program TP-PKK dapat berjalan merata di 17 kecamatan dan korong se-Kabupaten Padang Pariaman," katanya mengakhiri. (R/ZT)
