Banjir Kembali Menerjang Kecamatan Ranah Ampek Hulu Tapan |
Tapan, CanangNews - Tidak sudah-sudah banjir kembali melanda warga yang berada di dua nagari, Kecamatan Ranah Ampek Hulu Tapan, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) ini. Sabtu (15/5) pukul 15.00 Wib banjir kembali menerjang pemukiman warga.
Banjir yang terjadi sore tadi diakibatkan oleh derasnya hujan di hulu sungai Batang Tapan, sehingga menyebabkan sungai Batang Tapan meluap dan mengakibatkan banjir.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dilapangan, air luapan sungai Batang Tapan mengakibatkan beberapa fasilitas umum, seperti SD, TK Paud dan Pukesri ikut tergenang air.
Aldasman (35 tahun), warga Nagari Binjai, mengatakan akibat hujan di hulu sungai mengakibatkan meluapnya sungai Batang Tapan.
"Karena derasnya hujan di hulu sungai Batang Tapan, menyebabkan meluapnya sungai Batang Tapan sehingga mengakibatkan banjir di Nagari Binjai dan Nagari Kampung Tangah," katanya.
Ia menuturkan kalau air naik ke pemukiman warga sekitar pukul 16.00 WIB. Kedalaman air berkisar antara 1/2m sampai dengan 1 meter.
"Tim dari BPBD Tapan telah turun, dibantu angota Polsek Tapan dan Bhabinsa. Kalau dari Painan belum ada sampai sekarang," ujar Aldasman saat dihubungi.
Ujarnya lebih lanjut, kurang lebih 800 Kepala Keluarga (KK) ada di dua Nagari Binjai dan Nagari Kampung Tangah, Kecamatan Ranah Ampek Hulu Tapan tergenang air luapan sungai Batang Tapan.
Dan, sekarang air sudah mulai surut, warga sudah mulai membersihkan material lumpur terbawah arus sungai kedalam rumah.
"Warga disini berharap ada perhatian serius lagi dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan Kabupaten Pessel, juga pusat untuk segera dilakukan normalisasi sungai ataupun pembangunan tanggul," ucap Aldasman
Perasaan takut dan was-was akan banjir susulan lebih besar menjadi momok warga disini, karena sewaktu-waktu banjir bisa terjadi, tutupnya. (can)