Dua Orang Nelayan Sigapokna Temukan Mayat Tanpa Indentitas Di Laut Simabae

0


Sikabaluan Canangnews,Dua orang nelayan warga Sigapokna temukan mayat tanpa identitas mengapung ditengah laut perbatasan antara Sigapokna dan tiniti pada hari ini Kamis (22/04/21).


Dua orang nelayan penemu tersebut diketahui berasal dari Sigapokna yang sedang malaut di sekitaran pantai sigapokna yang tidak jauh dari bibir pantai perkampungan warga sekitar.

Mayat yang tidak diketahui identitasnya tersebut berdasarkan informasi yang diberikan oleh salah seorang nelayan yang ikut melihat bahwa mayat tersangkut di pancingan mereka sehingga menginformasikan hal tersebut langsung ke mapolsek melalui Kapolsek Iptu Jennedy bahwa adanya mayat mengapung.

Melihat hal tersebut dua nelayan segera menarik mayat tersebut sambil menginformasikan kepihak berwajib untuk lakukan cek lapangan.

Setelah mendapatkan informasi lengkap terkait penemuan mayat tim yang terdiri dari Anggota Polsek dan TNI (koramil 01 Sikabaluan langsung menuju titik kejadian untuk memastikan keadaan ditempat tersebut.

Kondisi mayat saat dilihat di tempat kejadian perkara dalam kondisi telengkuk dengan lengan bagian bawah kiri tidak ada lagi,mayat tersebut juga  memakai celana hitam pendek dan baju kaos hitam pendek Merk nikeGolf,mayat sudah dalam keadaan hancur sehingga dilakukan efakuasi langsung dengan Lo bot ke pokai Sikabaluan.

Tepat pada pukul 01.00 WIB personil polsek sikabaluan dan koramil datang di dermaga pokai muara sikabaluan dan lansung berkordinasi dengan pihak Puskesmas sikabaluan untuk melakukan visum luar sekaligus dilakukan oleh salah seorang dokter dari tenaga medis puskesmas muara Sikabaluan.

Berdasarkan hasil visum luar dokter lubis Mayat tersebut berjenis kelamin laki-laki,Lengan bawah sebeleh kiri sudah tidak ada lagi,Tinggi mayat di perkirakan 170 CM,Tengkorak bagian rahang bawah telah terlepas,Gigi bagian atas telah copot sebanyak 4 buah dan mayat sudah dalam keadaan hancur dan tidak bisa di kenali lagi. 

Usai mayat dilakukan visum luar akhirnya tim lakukan koordinasi me pihak kepala dusun, Kirana dan masyarakat pokai untuk menguburkan mayat di pemakaman pokai secara agama islam.

Untuk sementara waktu kasus pememuan mayat masih menunggu langkah lanjutan untuk memastikan mayat tanpa identitas tersebut.

Adapun dua orang nelayan asal Sigapokna yang melihat mayat mengapung tersebut diantaranya januar,U: 30tahun, S: Minang, Dusun labuahan bajau desa sigapokna kec siberut barat dan  Agustinus , U: 38 tahun, S: Minang, P: wiraswasta A: Dusun tiniti desa sigapokna kec siberut barat.(JS)
 

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)

#buttons=(Accept !) #days=(50)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top