PASAMAN BARAT, - Tak main-main dengan program 100 Hari kinerja pertama untuk mengentaskan masalah kesehatan, hari kedua melaksanakan tugas sebagai Bupati dan Wakil Bupati Pasbar, H. Hamsuardi dan H. Risnawanto langsung mengunjungi Rumah Sakit Umum (RSUD) Jambak dan beberapa tempat lainnya, Selasa (2/3/2021).
Kegiatan tersebut juga dihadiri Sekretaris Daerah, Yudesri, Kaban BPBD, Edi Busti, Kabag Protokoler, Yosmar Difia, Kabid Kedaruratan dan Logistik, Decky H Syaputra.
Bupati Pasbar, H. Hamsuardi didampingi Wakil Bupati Pasbar, H. Risnawanto dalam kunjungan tersebut kepada wartawan mengatakan, persiapan di rumah sakit tersebut saat ini masih memadai, baik dari segi tempat maupun tenaga kesehatannya. terkait pasien covid-19, memang saat ini masih ada yang dirawat, tapi jumlahnya tidak banyak hanya beberapa orang saja.
"Ini merupakan agenda pertama kami untuk mengunjungi rumah sakit, guna memantau langsung fasilitas untuk pasien covid-19 di RSUD Jambak ini,
karena penaggulangan covid-19 merupakan tanggung jawab kita bersama," ujarnya.
Usai melaksankan kunjungan ke RSUD Jambak, rombongan langsung bergerak menuju Pasar Kajai untuk memberikan edukadi dan membagikan masker kepada masyarakat terkait protokol covid 19.
Kemudian rombongan orang nomor satu Pasbar itu melanjutkan kunjungannya ke kantor Camat Talamau dan meninjau langsung tempat karantina pasien covid 19 di Gedung Diklat Talamau.
"Pemerintah Daerah akan berusaha keras untuk menyiapkan segala fasilitas dan segala sesuatu yang dibutuhkan untuk menanggulangi penyebaran covid-19 ini," pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Kabupaten Pasbar, H. Rinawanto mengatakan, mengawali aktifitasnya bersama H. Hamsuardi dalam rangka penanggulangan covid-19, ada beberapa langkah yang harus kita lakukan, seperti memberikan edukasi tentang pentingnya menerapkan Memakai Masker, Mencuci Tangan dan Menjaga Jarak (3 M) kepada masyarakat.
"Hari ini kita buktikan, bahwasanya masih banyak masyarakat yang belum mematuhi protokol covid-19, seperti belum memakai masker, sehingga kita bagikan masker supaya masyarakat bisa paham," ungkapnya.
Risnawanto menambahkan, kunjungan tersebut dilakukan ke pasar karena, pasar merupakan tempat berkumpul dan tempat transaksi jual beli masyarakat, yang tentunya sangat mudah terjadinya penuran covid 19.
"Kepada masyarakat Pasbar, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran serta patuh terhadap protokol kesehatan, sehingga covid-19 dapat segera berlalu dan hilang dari Bumi Mekar Tuah Basamo yang kita cintai ini," harapnya. (YAN)