Lubuak Aluang, CanangNews – Wakil Bupati (Wabup) Padang Pariaman Drs Rahmang MM me- launching / meresmikan kegiatan Serentak Menggarap Kampung Keluarga Berkualitas (Sergab Kakab) VI sekaligus mendukung kegiatan Tentara Nasional Indonesia / TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-110 di Kampung KB Nyarai Indah Kencana Korong Gamaran, Nagari Salibutan, Kecamatan Lubuak Aluang.
Sebelum
launching, kegiatan sergap kakab ditinjau
oleh Perwira Ahli Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Mayjen TNI Irwan Zaini SIP
MHum selama satu jam lebih. Sedangkan Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga
Berencana Nasional (BKKBN) yang diwakili Kepala Biro Hukum, Organisasi dan Tata
Laksana Dr dr Hariyadi Wibowo MARS mengikuti seluruh rangkaian kegiatan.
Kedatangan Wabup Rahmang bersama Kepala Biro Hukum, Organisasi dan Tata Laksana BKKBN Pusat, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Barat, serta tamu undangan disambut oleh Duta Generasi Berencana (GenRe) DPPKB dengan Flashmob Tari Aku Indonesia.
Mendapat sambutan meriah, Wabup Rahmang dan tamu lainnya terlihat ikut larut dan ikut menari sembari memberi apresiasi kepada Duta GenRe.
Selain itu, launching Sergap Kakab VI ini juga dihadiri antara lain oleh Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Dr (K) H Hendri Satria AP MSi, Kepala Dinas Kesehatan Drs H Yutiardy Rivai Apt, Kepala Dinas Perikanan Drs Zainil, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Yurisman SP MM, Camat Lubuak Aluang Zarmiati SP serta walinagari se-Lubuak Aluang.
Dalam kata sambutannya, Wabup Rahmang
memberikan apresiasi yang tinggi kepada Kepala Dinas
Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) dr
H Aspinuddin beserta jajaran yang telah menyelenggarakan kegiatan ini. “Semoga nantinya kegiatan ini akan terus berlanjut demi tercipta keluarga
yang lebih terencana,”
ujarnya.
Menurut
dia, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Padang Pariaman menyambut baik kegiatan sergap kakab karena sangat penting dan stratgis dalam mewujudkan keluarga kecil yang
berkualitas secara menyeluruh.
“Kami juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh stakeholder yang terlibat dan bekerja keras serta memberikan
sumbangsih tenaga dalam pencapaian program pembangunan keluarga berencana (bangga kencana),”
katanya lagi.
Mantan Kepala Dinas Pendidikan ini pun menyatakan, Kampung Keluarga
Berkualitas (KB) sebagai
bagian inovasi DPPKB merupakan satuan wilayah sertingkat
RW atau
dusun yang memiliki kriteria tertentu, di
mana terdapat keterpaduan program pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana serta pembangunan
sektor terkait yang dilaksanakan secara sistemik dan sistematis. “Dengan adanya program bangga kencana menjadikan masyarakat mengerti akan program yang dilaksanakan oleh pemerintah.”
Sebelumnya, Kepala DPPKB dr H Aspinudin melaporkan, Kampung KB adalah program yang diselenggarakan setingkat pada wilayah
setingkat RW /
dusun dan dilaksanakan pada kampung atau desa yang meniliki berbagai permasalahan, baik masalah kesehatan, angka
kelahiran tinggi, pendidkan, pertanian, sosial, administrasi
kependudukan maupun
masalah ekonomi.
“Dengan
kegiatan sergap kakab,
kami melakukan inventarisasi permasalahan, kemudian melaporkan kepada kepala
daerah dan memaparkan (ekspos) kepada organisasi perangkat daerah (OPD)
terkait. Selanjutnya, bersama OPD terkait kami melakukan intervensi dan pembenahan sehingga permasalahan tersebut dapat
diselesaikan,”
ujar Dokter Jimmi, sapaan Aspinuddin.
Hingga saat ini,
ulas dia, Kabupaten Padang Pariaman telah memiliki 22 Kampung KB yang tersebar pada 17 kecamatan. “Kami menargetkan agar masing-masing kecamatan memiliki minimial 2 (dua) Kampung KB. Mudah-mudahan
target ini segera tercapai,”
katanya lagi.
Sergap kakab merupakan upaya bersama lintas sektor yang diinisiasi oleh
DPPKB untuk melakukan intervensi secara bersama sehingga
masalah yang terjadi dapat ditanggapi secara cepat dan tepat. “Ini merupakan penyelenggaran sergap kakab yang
ke-6 dan merupakan inovasi DPPKB, di samping 5 program lainnya ,” papar Mantan Kepala Dinas Kesehatan ini.
Pada kegiatan sergap kakab sebelumnya telah pelayanan akseptor KB, memberikan rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH) 5 unit, pembuatan jamban
keluarga 25 unit, beasiswa untuk 85 orang, kursi roda dan kaki palsu dengan sumber dana bantuan
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Padang Pariaman serta
bantuan kitab
suci Al-Qur’an dari Kantor Kementerian Agama. Untuk peningkatan ekonomi telah diberikan bantuan bibit puyuh,
bibit ikan serta bibit tanaman seperti jagung oleh OPD terkait.
Begitu pula pelayanan administrasi kependudukan (adminduk), perpustakaan dan
BPJS Kesehatan.
“Dalam kegiatan
sergap kakab keenam ini juga dilakukan layanan metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) berupa pemasangan intra uterin device (IUD) dan implant kepada 89 akseptor pasangan usia subur (PUS), bantuan rehab RTLH, jamban, beasiswa, benih ikan nila, kitab suci Al-Qur’an, bibit durian musang king dan pinang wangi serta layanan adminduk, perpustakaan
dan BPJS Kesehatan,” kata Dokter Jimmi. (Aya/Jefry/ZT)