Agam,-Dinas Dalduk KB PP dan PA Kabupaten Agam terus berupaya meningkatkan layanan Keluarga Berencana (KB) bagi masyarakat daerah itu.
Kabid KB Dinas Dalduk KB PP dan PA Agam, Masirin di ruangan kerjanya, Selasa (23/2) mengatakan, tahun ini yang jadi prioritas adalah KB jenis suntik dan pil, karena angka capaiannya kecil dari yang ditargetkan di tahun 2020.
“Pencapaian KB jenis suntik tahun 2020 hanya 2.352 layanan dari 3.993 layanan yang ditargetkan. Kemudian pil 1.441 layanan dari 2.342 layanan yang ditargetkan,” terangnya.
Dikatakannya, upaya yang akan dilakukan meningkatkan layanan KB ini dengan cara melakukan bulan pelayanan KB suntik, MoU pelaksanaan KB Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP), bakti sosial dengan IBI, bakti sosial TNI KB Kes dan kesatuan gerak PKK KB Kes.
Saat ini, katanya, Dalduk KB PP dan PA Agam masih berpedoman pada target tahun 2020, karena target tahun ini belum ditetapkan oleh Pemprov Sumbar.
“Target tahun ini rencananya ditetapkan setelah Rakerda program Bangga Kencana Maret 2021,” ujarnya.
Ia menjelaskan, tahun 2020 target layanan KB sebanyak 8.461 layanan, dengan rincian KB jenis IUD 790 layanan dan tercapai 636 layanan, MOW target 75 layanan dan tercapai 160 layanan, MOP taget 3 layanan dan tercapai 8 layanan, kondom target 907 layanan dan tercapai 989 layanan.
Kemudian Implant target 251 layanan dan tercapai 787 layanan, suntik target 3.993 layanan dan tercapai 2.352 layanan, pil target 2.342 layanan dan tercapai 1.441 layanan.
“Secara keseluruhan KB tercapai hanya 6.373 layanan dari 8.461 layanan yang ditetapkan di tahun 2020,” sebut Masirin.
Menurutnya, ber KB sangat penting dilakukan untuk mengatur jarak dan jumlah anak. Kemudian meningkatkan kesehatan ibu dan anak, serta kesejahteraan keluarga.