Sikabaluan Canangnews,Bahan bakar minyak subsidi kembali di buka di SPBU Kompak satu harga dengan kapasitas yang dibatasi.
Hal tersebut terjadi karena kebutuhan bahan bakar minyak untuk kecamatan Siberut Utara sebanyak enam ton yang sudah disepakati menjadi jatah di wilayah tersebut.
Monang,penanggung jawab SPBU Kompak satu harga menuturkan bahwa bahan bakar minyak jatah untuk Siberut Utara masih bersisah sebanyak 10 ton setengah dan akan dibagi ke Siberut Barat 4 ton sementara di sikabaluan sebanyak 6 stengah ton sehingga kebutuhan bahan bakar minyak untuk warga sangat terbatas.
"Kebutuhan sangatlah terbatas jumlahnya, terlebih kejadian kemaren yang menimpa SPBU yang menghabiskan banyak stok untuk kebutuhan Siberut Utara"ungkapnya kepada awak media Jumat 27/11/20.
Lebih lanjut dikatakannya,untuk mengatasi kapasitas yang sedikit tersebut pihak SPBU Siberut Utara akan mengisi minyak dengan kapasitas ful tangki motor sebanyak satu kali.
Disisi lain Camat Siberut Barat,Job Sirirui mengatakan,kapasitas jata minyak untuk wilayah Simalegi sebanyak 4 ton dan akan di distribusikan langsung kepada warga masyarakat dengan harga Rp10000 perliternya.
"Jatah kita di Siberut Barat sebanyak 4 ton dan akan di muat langsung dengan kapal ke lokasi untuk kebutuhan warga masyarakat di wilayah tersebut,dan untuk saat ini sedang di urus oleh sekretaris kecamatan"sebutnya.
Sementara dari pantauan Canangnews dilapangan terlihat aparat menjaga ketat portal keluar masuk lokasi SPBU untuk menjaga terjadinya kerusuhan dan juga kecurangan.
Warga juga terlihat antrian dengan motornya di depan portal keluar masuk wilayah SPBU pokai untuk menunggu giliran mengisi bahan bakar minyak subsidi tersebut.
Kapolsek Sikabaluan Iptu Jennedy menegaskan,penyaluran bahan bakar minyak subsidi dilakukan hanya sekali dan tidak bisa di ulang pukasnya.(JS)
"Setiap motor yang antri di SPBU wajib untuk di tandai,jika dalam perjalanan terlihat berulang ulang petugas jaga dalam hal ini aparat keamanan wajib mengusir orang tersebut"ucap dia.
Sementara Danramil Muara Sikabaluan,Herinuddin mengatakan ada baiknya jatah untuk setiap desa di sisihkan langsung.
"Ada baiknya disaat rapat koordinasi tadi pagi camat Siberut utara mengambil kebijakan untuk membagi setiap desa jatah minyak yang kapasitas 6 stengah terlebih untuk wilayah dalam seperti Sotboyak dan Bojakan.
