Pasutri di Garagahan Olah Jahe Merah Menjadi Serbuk Minuman Sehat

0


 

Agam, -Pasangan suami-istri (Pasutri) di Koto Manampuang, Jorong IV, Nagari Garagahan, Kecamatan Lubuk Basung mengolah jahe merah menjadi serbuk minuman instan yang berkhasiat untuk kesehatan.

Afda Rina dan suaminya Charles bercerita, usaha yang digelutinya ini baru ditekuninya sejak satu tahun belakangan. Berawal dari pengalaman pribadinya yang memiliki riwayat penyakit jantung, setelah berobat dan berkonsultasi ke dokter, ia disarankan untuk meminum air jahe merah, yang berguna untuk memperlancar aliran darah dan meningkatkan daya tahan tubuh.

“Awalnya kami hanya mengkonsumsi dengan cara biasa, jahe merah di geprek atau diiris, lalu diseduh dengan air hangat,” ujarnya.

Karena khasiat jahe merah yang bagus untuk kesehatan, ia juga berkeinginan agar orang lain juga bisa merasakan manfaatnya. Kemudian mulailah ia mencari informasi bagaimana cara pengolahan jahe merah dari berbagai media, agar bentuk dan penampilan hasil produknya lebih menarik.

“Alhamdulillah, olahan jahe merah yang pertama dilakukan berhasil, meskipun dalam jumlah produksi yang kecil, ini mendapat respon yang baik dari orang-orang di sekitar rumah,” ujarnya dengan semangat.

Ibu dua anak itu menjelaskan, saat ini proses pengolahannya masih dilakukan dengan cara manual, dan jahe merah ini, ia dapat dari petani jahe yang ada di Pasaman.

Dengan kondisi dan peralatan yang terbatas, dalam sekali produksi, ia bersama suaminya hanya dapat mengolah sebanyak 2 kilogram jahe merah. Olahan jahe merah dicampur dengan berbagai rempah lainya, seperti, kulit manis, serai, cengkeh dan gula aren.

“Proses pengolahan jahe merah dari awal sampai menjadi bubuk minuman ini, menghabiskan waktu lebih kurang selama 2 jam,” ujarnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, dari 2 kilogram jahe merah itu, dapat menghasilkan sebanyak 37 bungkus serbuk minuman jahe dengan ukuran 110 gram. Perbungkusnya ia menjual seharga Rp25.000,-,

Saat ini, permintaan konsumen terhadap olahan minuman jahe merah terus meningkat, sehingga ia cukup kewalahan dalam memenuhi permintaan pasar.

Menurutnya, banyaknya permintaan terhadap olahan minuman jahe ini dikarenakan, jahe dipercaya dapat meningkatkan imunitas tubuh dan menangkal serangan virus Covid-19.

“Alhamdulillah, di balik bencana wabah ini, ternyata Allah memberikan reski lewat olahan minuman jahe yang kami buat ini,” ujarnya.

Namun ia tetap menjalankan protokol kesehatan sesuai dengan yang dianjurkan oleh pemerintah.

Kedepannya, ia berencana akan lebih mengembangkan usahanya lagi, dengan membuat berbagai macam jenis produk yang berbahan dasar jahe merah.

Rina mengaku, selama ini ia hanya mempromosikan produknya lewat media sosial dan teman-temannya saja. Dan bagi yang berminat bisa langsung menghubunginya via telepon, 0812 7589 8630. (BJR) 

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)

#buttons=(Accept !) #days=(50)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top