Padang Sago, CanangNews - Dikarenakan cuaca ekstrim di Kabupaten Padang Pariaman, Sabtu (10/10/2020), telah terjadi beberapa titik bencana alam seperti jalan lonsor di Kecamatan V koto Timur. Selain itu, beberapa pohon besar tumbang menimpa rumah warga di Kecamatan VII Koto Sungai Sariak, Kecamatan Padang Sago, Kecamatan. IV Koto Aur Malintang dan beberapa kecamatan lainnya.
Dihubungi wartawan, Senin (12/102020) malam, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Padang Pariaman Syafriwal.SE MM menyebutkan, berdasarkan beberapa laporan yang diterima pihaknya, tercatat korban dengan nama Fatmiyanti dan Afrina di Korong Lambah, Nagari Lurah Ampalu, Kecamatan Padang Sago serta Binan di Korong Mandiangin, Nagari Ambuang Kapue, Kecamatan VII Koto dengan kondisi rumah mereka rusak berat ditimpa pohon bayur dan pohon petai. Besarnya melebihi pelukan orang dewasa.
Menangapi laporan tersebut, Syafriwal menjelaskan, sebagai perpanjangan tangan Bupati Padang Pariaman yang bertanggung jawab mengenai penyedian logistik bagi korban bencana alam dan bencana sosial, ia menugaskan Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjasos) Drs Aprizondi MM beserta staf untuk segera mengantarkan bantuan kepada para korban.
"Di samping itu, kami juga menurunkan pilar-pilar sosial seperti Tagana, Pendamping PKH, TKSK, PSM dan relawan lainya ke lapangan guna membantu mengatasi keadaan darurat para korban. Kedatangan tim kami pun disertai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dari daerah pemilihan setempat," ujar Alex, sapaan Syafriwal.
Dihubungi secara terpisah, Kabid Linjamsos Aprizondi menyebutkan, para korban yang mereka kunjungi untuk mengantarkan bantuan menyatakan rasa syukur kepada Allah Yang Mahakuasa dan terimakasih kepada pemerintah.
"Alhamdulillah, terimakasih, Pak. Tolong sampaikan terimakasih kami kepada Pak Bupati beserta Kadinsos karena begitu cepat tangap, sehingga hari ini kami mendapat bantuan. Semoga ini menjadi ladang amal bagi bapak-bapak semua," ungkap seorang korban sebagaimana dikutip Aprizondi.
Kepada setiap korban yang mereka kunjungi, lanjut Aprizondi, ia meminta sabar dan tawakal menerima musibah ini sembari terus berdoa semoga Allah berkenan memberikan yang terbaik setelah peristiwa ini. (ZT)