Parikmalintang, CanangNews -- Gerakan Subuh Mubarak Padang Pariaman (GSM Papa), insyaa Allah akan menjadi agenda Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman sebagai upaya mewujudkan visi dan misi daerah yang relijius ini.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Setdakab Padang Pariaman Drs Azwarman MM mengungkapkan hal itu saat memimpin apel pagi ASN (aparatur sipil negara - red) di halaman kantor bupati, Paritmalintang. Kamis (13/02/2020).
"GSM ini akan dilaksanakan setiap minggu dengan jadwal secara bergiliran di 17 kecamatan se-Kabupaten Padang Pariaman. Untuk menyukseskan gerakan ini, peran aktif camat dan jajaranya serta Kepala KUA (Kantor Urusan Agama) sangat diharapkan," ujar Mantan Camat Sungai Geringging ini.
Agenda GSM Papa, lanjut dia, diawali dengan tausiyah menjelang adzan subuh, shalat subuh berjamaah serta dilanjutkan dengan didikan subuh gabungan seluruh TPA se-kecamatan.
Azwarman yang juga mantan Camat 2x11 Enam Lingkung ini mengakui, sudah 3 tahun menjadi camat tapi belum pernah bisa mengumpulkan orang di waktu subuh dengan jumlah yang besar. Namun kejadian luar biasa ini telah dilakukan oleh Camat Patamuan yang berkerjasama dengan Kepala KUA setempat, bisa menghadirkan jamaah mencapai lima ratusan orang dalam kegiatan didikan subuh gabungan di kecamatan itu.
"Apa yang dilakukan oleh Kecamatan Patamuan layak menjadi contoh dan inspirasi bagi kecamatan lain untuk melakukan hal yang sama dalam mensy'iarkan ajaran Islam di kecamatan masing-masing. Harapan kita, melalui Gerakan Subuh Mubarak ini akan dapat meningkatkan semangat beribadah kepada Allah, sekaligus sebagai wahana belajar Islam bagi masyarakat, khususnya generasi muda Islam," pinta Azwarman.
Ditemui terpisah, Camat Patamuan Imran Rafi'i bersama Kepala KUA Kasmir menyebutkan, GSE di wilayah kerjanya telah dimulai sejak 2019 lalu dengan kegiatan didikan subuh gabungan setiap minggunya yang menghadirkan seluruh murid TPA (Taman Pendidikan Al-Qur'an - red) se-kecamatan. Kegiatan dimulai sebelum adzan subuh, lanjut dengan subuh berjamaah, kemudian penampilan setiap kelompok dalam didikan subuh gabungan.
"Sebagai penyemangat bagi santriwan dan santriwati, kami adakan tanya -jawab berhadiah, yang mana setiap anak yang mampu menjawab pertanyaan panitia sudah menyediakan hadiah-hadiah menarik. Dengan demikian, peserta memiliki kebahagiaan tersendiri dalam mengikuti kegiatan didikan subuh gabungan ini," kata Imran.
Begitu juga dengan jamaah yang hadir, lanjut dia, terlihat sangat antusias.
"Didikan subuh gabungan ini ditutup dengan sarapan pagi bersama yang sponsori oleh para donatur yang telah ditentukan oleh panitia sebelumnya," ulas Camat Patamuan yang akrab sapaan Tulang ini. (MH/ZT)
