Akmal juga menceriterakan kronologis kejadiannya, tepat pada hari selasa (28/1/2020) pada pukul 15.00 Wib,sebanyak lima orang nelayan bertolak kelaut untuk memancing ke pulau Noko Sipora Utara.
" Sekira jam 17.30 Wib perahu nelayan mendapat musibah gelombang besar yang menghantam perahu milik nelayan yang akhirnya menenggelamkan kelimanya dan syukur mereka semua terdampar di pulau Noko.
Dilanjutkan Akmal melihat titik lokasi terdampar diperkirakan maka sekira Sekira pukul 3.45 Wib tim SAR tiba di lokasi dan menemukan lima orang korban dalam kondisi selamat
"Pada hari kamis (30/1/2020) dilanjutkan
jam 15.35 Wib Tim SAR gabungan dan 5 korban tiba di dermaga Tuapejat dan menyerahkan seluruh korban kepada pihak keluarga dalam kondisi selamat sambung Akmal
Adapun 5 korban perahu terbalik diantarnya Jonin (39/L), Amsal (39/L), Karnesa (50/P), Uljemar (44/P), dan Katerina (60/P).
"pencarian terhadap korban perahu terbalik tersebut Katadia , tim menggunakan Alut RIB 02, rescue car, peralatan navigasi, komunikasi, dan evakuasi.
Ia kembali himbau masyarakat untuk melihat cuaca sebelum melaut demi keselamatan nyawa nantinya .( Johan)
