Mentawai,Canangnes---- Fenomena cuaca dingin lebih dari sebelumnya mulai dirasakan oleh wargaTuapeijat Kabupaten Kepulaun Mentawai. Keluhan tersebut mulai bermunculan dari masyarakat semenjak Mentawai dilanda kemarau panjang akhir akhir ini .
Salah seorang warga Tuapeijat Batmen Aritonang (20) mengatakan cuaca dingin tidak seperti biasanya mulai dirasakan malam pada pukul 18.00 WIB hingga pukul 09.00 pagi hari .
Menurut Batmen hal tersebut tidak seperti sebelumnya terjadi dimentawai namun akhir akhir ini dinginnya sangat menyengat apalagi menjelang pukul 05.00 pagi hari mesti menggunakan selimut berlapis- lapis katanya kepada Canangnews saat dimintai keterangan senin (16/9).
hal serupa juga sempat dikeluhkan Maya salah satu staf di dinas Kominfo Mentawai bahwa pengakuannya suhu saat ini sangat dingin bahkan dirinya enggan untuk mandi pagi.
ia juga mengatakan hal tersebut sejalan dengan kemarau yang melanda Mentawai khususnya didaerah ini namun lucunya cuaca di atas mendung namun hujan tak kunjung turun juga ulasnya .
Batmen menghawatirkan akan terjadinya hujan es dimentawai sebab dingin seperti ini belum pernah dirasakan .
sementara Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang dikutip dari Kompas.com, bahwa memang pada musim kemarau, sebagian besar wilayah Indonesia merasakan suhu dingin dari malam hingga pagi hari, dan ini dianggap lumrah oleh BMKG.
Selain karena pada siang hari Bumi menyerap panas dan malam hari panas dilepaskan, fenomena dry intrusion atau intrusi udara kering juga sangat berpengaruh.
Dry intrusion bersifat dingin karena suhu udara di Indonesia saat ini sedang sangat rendah dan Kepulauan Mentawai pun terkena dampaknya.
Selain itu, kondisi langit cerah tanpa tutupan awan di Indonesia khususnya di Kepulauan Mentawai saat ini juga dapat memaksimalkan pancaran gelombang Bumi pada malam hari dan menyebabkan suhu permukaan bumi relatif akan cepat turun dan lebih dingin dari biasanya pada malam hari. Ketika Bumi melepaskan panas di malam hari, suhu di permukaan turun.(johan)