Lubukbasung,Canangnews-----Jelang pemilihan walinagari serentak di wilayah kabupaten Agam Diskominfo bakal menambah empat jenis peralatan pendukung aplikasi e-Voting, yang akan digunakan pada Pemilihan Wali Nagari (Pilwana) serentak November 2019 mendatang.
Hal tersebut di sampaikan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Agam, Fauzan Helmi Hutasuhut, Selasa (23/7) via ponsel mengatakan, peralatan itu dianggarkan pada pengadaan tahun anggaran 2019 sebesar Rp350 juta, yang saat ini sedang dalam proses tender.
Dijelaskan, keempat jenis peralatan tersebut yakni PC all in one sebanyak 11 unit berfungsi untuk pemilihan di bilik suara, printer thermal 11 unit untuk mencetak rekap suara kosong, cetak hasil pilihan setiap pemilih dan cetak rekap suara hasil pemilihan. Kemudian card reader 11 buah untuk mengaktifkan aplikasi e-Voting di bilik suara oleh pemilih, KTP reader 11 unit untuk pembaca KTP-el supaya dapat mengakses data DPT Pilwana.
“Pemkab Agam juga sudah memiliki peralatan e-Voting sebanyak 59 unit, dengan standar kebutuhannya sesuai jumlah TPS yang ditetapkan. Saat ini peratalan disimpan di gudang, dalam waktu dekat akan dicek kesiapannya,” sebutnya.
Tidak hanya itu, pihaknya nanti juga akan menyediakan dua unit laptop disetiap TPS. Laptop satu nantinya berisikan aplikasi DPT dengan perangkat input KTP reader yang digunakan untuk pendaftaran pemilih sebelum ke bilik suara.
Sedangkan laptop dua berisikan aplikasi generator dengan perangkat input smartcard reader, yang berfungsi untuk recharger smart card pembuka aplikasi e-Voting.
“Pelaksanaan Pilwana secara e-votting tahun ini tidak ada perbedaan dengan tahun sebelumnya. Hanya saja aplikasinya diperbaharui untuk peningkatan kenyamanan dan keamanan selama Pilwana berlangsung,” jelas Fauzan.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari (DPMN) Agam, Teddy Martha menyebutkan, tahun ini ada 29 nagari yang akan melakukan Pilwana serentak yang tersebar di 14 kecamatan.
Ke-29 nagari tersebut diantaranya, Nagari Sungai Landia, Guguak Tabek Sarojo, Koto Kaciak, Manggopoh, Lubuk Basung, Maninjau, Batu Taba dan lainnya.
“Insya Allah akan digelar pada November 2019 mendatang. Namun, kita masih mencari waktu yang tepat agar partisipasi masyarakat menggunakan hak pilih tinggi,” pungkasnya. (rel/bj)