Tokoh
Masyarakat Nagari Katapiang B Rky Rajo Sampono (kiri)
Batang Anai, CanangNews – Cabang Olahraga (Cabor) Dayung mungkin dapat disebut
paling favorit pada arena Pekan Olahraga tingkat Provinsi (Porprov) Sumatera
Barat XV yang berlangsung di Kabupaten Padang Pariaman, 19 s/d 28 November 2018.
Indikasinya terlihat pada ribuan orang penonton yang memenuhi bantaran kanan-kiri Muara
Sungai Batang Anai, Talao Mundam, Kenagarian Katapiang.
Melihat
animo masyarakat yang sangat besar, Tokoh Masyarakat yang juga Raja Nagari
Katapiang, Bahrum Rangkayo Rajo Sampono menyatakan, aliran sungai Muaro Anai
sangat layak dijadikan lokasi iven selaju sampan atau olahraga dayung
internasional.
“Arus yang
tenang serta sungai yang cukup lebar sangat mendukung pelaksanaan olahraga
dayung bertaraf internasional di kawasan ini,” kata Rajo Sampono di Muaro Anai,
Selasa (20/11/2018). Muaro Anai berlokasi di sebelah kiri jalan masuk menuju
Bandara Internasional Minangkabau.
Dihubungi
secara terpisah, Ketua Panitia Pelaksana Cabor Dayung Porprov XV Syahrul Dt
Lung S Sos menyebutkan, cabor ini terdiri dari 35 nomor perlombaan untuk
memperebutkan 35 medali emas. Peserta masing-masing nomor pun beragam, diikuti delapan
hingga 16 kontingen.
Syahrul Dt
Lung (kiri) bersama Hasan Basri SPdI (kanan)
Ketika ditanya
berapa target perolehan medali emas yang mungkin diraih Kontingen Dayung
Kabupaten Padang Pariaman, Dt Lung tampak menggeleng. “Target utama kita pada
Porprov XV ini cukup menjadi penyelenggara plus peserta terbaik,” ujar Dt Lung
yang didampingi panitia lainnya, Hasan Basri SPdI.
Keterbatasan
sarana dan prasarana latihan, ulas Dt Lung, menjadi kendala utama para atlit
Cabor Dayung Padang Pariaman belum mampu tampil maksimal. “Untuk keperluan
pelaksanaan iven porprov ini saja kami terpaksa menyewa sarana yang dibutuhkan
seperti perahu ke Kota Padang,” ujar dia.
Menjawab
pertanyaan, Dt Lung mengungkapkan, Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman melalui
Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) telah melakukan pengadaan
beberapa unit perahu untuk keperluan cabor dayung, sayangnya tidak sesuai spek.
“Perahu-perahu
tersebut teronggok tak bermanfaat,” cetus Dt Lung ke arah timur.
Wartawan
CanangNews Zakirman Tanjung mengamati perahu-perahu yang teronggok di Bantaran
Muaro Anai. (foto-foto Falsanar)
Hingga Selasa
malam, kontingen tuan rumah yang turun totalitas pada 35 cabor telah berhasil
meraup 14 medali emas, 10 perak dan 11 perunggu, disusul Kota Padang pada
posisi kedua dengan 14 medali emas, 10 perak dan 8 perunggu. Selengkapnya > http://porprov.padangpariamankab.go.id/medali/.
Porprov XV
dibuka secara resmi oleh Gubernur Sumbar Irwan Prayitno di Gelanggang Olahraga
Durian Nan Gadang – Bisati, Sungai Sariak, Senin (19/11/2018) dan akan
berlangsung hingga Rabu (28/11/2018) pada 39 lokasi pertandingan yang tersebar
di seluruh wilayah Kabupaten Padang Pariaman. (ZT)