Pariaman ,Canngnews---- Kejuaraan terbuka sepatu roda Piala Ibu Gubernur Sumatera Barat
berlangsung sukses. Sriwijaya Inline Skate keluar sebagai juara umum dengan
perolehan medali Emas 10 dan Perak 2. Juara umum 2 Porserosi Kota Pariaman 7
Emas, 6 Perak dan 7 Perunggu. Dan, 3 Porserosi Kota Bukitinggi 7 Emas, 2 Perak
dan 5 Perunggu.
Kejuaraan terbuka sepatu roda yang berlangsung di Sirkuit Sepatu Roda
Pantai Cermin itu diikuti oleh 233 orang atlit. Peserta dari lima Provinsi di
wilayah Sumatera berpacu memperebutkan medali dari 34 nomor. Piala Ibu Gubernur
ini juga disandingkan dengan Piala Walikota Pariaman.
Iven sepatu roda terbesar di Sumbar ini berhasil menyedot animo ribuan
warga dari berbagai kalangan. Ibu Gubernur Sumbar, Nevi Zuairina Irwan Prayitno
yang hadir bersama Kadispora Sumbar Adib Alfikri, Wako Pariaman Genius Umar dibuat
takjub oleh tingginya antusias peserta dari berbagai daerah untuk mengikuti
kejuaraan yang digelar selama dua hari tersebut.
"Saya takjub, dengan persiapan yang sangat singkat dan dukungan
anggaran yang minim, kita mampu mengangkat iven ini. Bahkan mampu menghadirkan
peserda dari beberapa provinsi tetangga," ujar Nevi dalam sambutannya pada
acara pembukaan, Sabtu (13/10-2018).
Nevi mengungkapkan, dengan konsep sport tourism memperkenalkan potensi
wisata daerah melalui kegiatan olahraga menjadi target dari kegiatan ini,
disamping peluang melahirkan generasi berprestasi di Sumbar. "Semoga
dengan support anggaran yang memadai, kita akan buat acara ini lebih meriah
tahun depan," kata istri Gubernur Sumbar ini.
Searah dengan itu, Wako Pariaman Genius Umar turut mengungkapkan
apresiasinya kepada pengprov Porserosi Sumbar yang telah menunjuk Kota Pariaman
sebagai penyelenggara iven kejuaraan terbuka sepatu roda PIG Sumbar ini.
"Acara ini merupakan inisiatif masyarakat. Dan saya wajib mensupport. Kita
akan jadikan agenda tahunan dan akan kita buat tahun depan yang lebih besar
dari yang diadakan tahun ini, kapan perlu level nasional," tegas Wako.
Menjawab harapan itu, Kadis Pemuda dan Olahraga Sumbar dalam kapasitasnya
mewakili Gubernur Sumbar turut mengapresiasi Porserosi Sumbar yang mampu
mengangkat acara ini secara mandiri dan meriah. Pemerintah provinsi Sumbar,
kata dia siap mendukung secara penuh kegiatan ini untuk digelar tahun
depan.
"Kita harus support kegiatan ini agar lebih meriah tahun depan, kalau
tak bisa dari alokasi APBD, kita carikan sponsor besar. Masyarakat Pariaman
harus bangga memiliki track yang representatif. Kita akan dorong bagaimana
kab/kota lain di Sumbar juga memiliki track seperti ini," ujarnya.
Terkait kejuaraan itu, Ketum Porserosi Sumbar Dr. Alfroki Martha
menyebutkan, kejuaraan itu merupakan turunan dari kejuaraan Piala Ibu Negara
(PIN) yang merupakan agenda resmi PB Porserosi untuk level nasional. "
Untuk level daerah kita beri nama Piala Ibu Gubernur (PIG). Ini iven PIG
perdana di Indonesia," kata ketua Bidang Sport Science PB Porserosi
ini.
Dengan memperbanyak iven, kata dia akan berdampak kepada peningkatan
pengalaman bertanding para atlit. "Dari berbagai kejuaraan tersebut, kita
akan bisa mengevaluasi setiap kelebihan dan kekurangan yang kita miliki untuk
diperbaiki pada iven berikutnya. Iven inibsekaligus pemanasan bagi atlit sepatu
roda Sumbar jelang multy iven Porprov ke XV bulan depan," kata Alfroki.
Terpisah, ketua bidang kompetisi dan Perwasitan PB Porserosi Yudisto
Eldorado Devera yang turut mengawal suksesi kejuaraan itu menyebutkan, meski
masih terlihat kekurangan dalam penyelenggaraan, namun pihaknya sangat
mengapresiasi Pengprov Porserosi Sumbar atas keberaniannya mengangkat iven
ini.
"Saya juga bangga melihat antusias klub-klub sepatu roda di wilayah
Sumatera yang ikut meramaikan iven ini. Kekurangan yang bersifat teknis, akan
kita perbaiki sembari berjalan," ujarnya.
Sementara itu ketua Panitia Pelaksana, Novermal mengatakan, 233 orang
peserta tersebut berasal dari Riau yang menurunkan 6 klub, Sumsel 2 klub, Jambi
2 klub, Sumut 1 klub dan 10 tim dari Pengkab/pengkot se Sumatera Barat. Selain
memperebutkan piala bergilir dari Ibu Gubernur Sumbar, juga ada trofi lepas
dari Wali Kota Pariaman. "Bagi juara umum 1, 2, 3, juga ada tabanas dengan
total Rp. 15 Juta," kata Novermal. (*)