Padang
Sago, CanangNews --
Masyarakat Korong Kampung Piliang, Nagari Batu Kalang, Kecamatan Padang Sago,
menyatakan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman atas
dimulainya pembangunan Jambatan Lubuk Dangkong yang menghubungkan wilayah itu
dengan Korong Lubuk Napa. Setelah 40 tahun menunggu, baru tahun 2018 ini mulai dikerjakan.
Pernyataan terimakasih itu terungkap dari pembicaraan
dengan masyarakat, Kampung Piliang – Amrizal – pada acara buka puasa bersama,
dalam rangka do’a syukuran atas dimulainya pembangunan Jambatan Lubuk Dangkong.
Acara syukuran berlangsung di Surau Pinang Sinawa, Sabtu (9/6/2018).
Menurut Amrizal, sudah ada sekitar 40 tahun masa
penantian dan harapan masyarakat agar Jembatan Gantung Lubuk Dangkong ini untuk
dapat dibangun. “Saya masih ingat, pada usia 20 tahun dan masih remaja, sudah
ada permohonan masyarakat kepada Bupati Padang Pariaman, agar jambatan ini
dibangun,” ujar Amrizal yang kini telah berusia 61 tahun.
Ungkapan senada juga disampaikan Walikorong Kampung
Piliang – Syahrul. Dia menyebutkan, setiiap tahun selalu disulkan dalam
musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) kecamatan. Akan tetapi, sampai
pada musrenbang kabupaten dicoret lagi.
“Setiap tahun dengan uraian air mata, kami menyampaikan
permohonan kepada tim musrenbang, agar pembangunan Jembatan Lubuk Dangkong
dapat diprioritaskan. Alhamdulillah...,
berkat permohonan bersama atas nama Nagari Batu Kalang, dikabulkan pada tahun
anggaran 2018 sekarang,” tutur Syahrul yang akrab disapa dengan Laweh ini.
Sekretaris Bamus Nagari Batu Kalang utusan dari Korong
Kampung Piliang – Erlinda Yanti, menambahkan, dengan dimulainya pembangunan Jembatan
Lubuk Dangkong yang menunggu selama 40 tahun, masyarakat sangat terharu dan
senang serta bersyukur kepada Allah Yang Mahakuasa.
“Ungkapan rasa syukur itu kami tandai dengan acara
berbuka puasa bersama hari ini. Pada kesempatan ini, atas nama masyarakat ,
kami menyampaikan terimakasih kepada Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni, Camat Padang
Sago Zaldi Arnas dan Walinagari Batu Kalang H Jamarusti, atas do’a dan usaha
bersama, terasa terobati ,” tukuk Erlinda Yanti.
Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Nagari
Batu Kalang – Afrizal SE – mengatakan, untuk percepatan pembangunan
infrasturuktur seperti jalan, jembatan dan
irigasi sangat diperlukan kebersamaan, persatuan dan kesatuan.
“Apalagi zaman sekarang peranan dan peran anggota DPRD
sebagai wakil rakyat, sangat menetukan dalam hal itu,” kata Afrizal menimpali.
Afrizal menambahkan, pada Pemilu 2019 mendatang
masyarakat Nagari Batu Kalang induk dan Batu Kalang Utara harus
berkomitmen untuk mendudukkan anak nagarinya di DPRD Padang Pariaman. Kalau
tidak, jangan harap pembangunan akan bisa ditingkatkan.
“Apabila kita gagal menggalang persatuan dan kesatuan untuk menyatukan persepsi pembangunan,
kita akan menangis lagi kepada Bupati Padang Pariaman setiap tahun,”
tukas Afrizal yang diamini Syafrizal Ali sebagai pemuda Kampung Piliang. (amir
/ ZT)