Parikmalintang, CanangNews - Defriatos S Sos MSi terpilih
sebagai Camat Terbaik Kabupaten Padang Pariaman Tahun 2018. Camat Sungai Limau
tersebut terpilih berdasarkan hasil penilaian Tim Penilai Kompetensi Camat yang
dilakukan beberapa waktu yang lalu dan telah ditetapkan berdasarkan Keputusan
Bupati Padang Pariaman Nomor 284/KEP/BPP/2018 Tentang Penetapan Pemenang
Kompetensi Camat Tingkat Kabupaten Padang Pariaman Tahun 2018.
Penilaian Kompetensi Camat merupakan kegiatan tahunan yang selalu dilaksanakan
dalam rangka evaluasi dan pembinaan terhadap kinerja camat dalam melaksanakan
tugas pokok dan fungsinya sebagai camat di wilayah kerjanya.
Asisten Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten Padang Pariaman Drs Idarussalam
yang menjadi Ketua Tim Penilai Kompetensi Camat menjelaskan, tujuan kegiatan
penilaian kompetensi camat ini adalah sebagai bentuk pembinaan dan evaluasi
terhadap kinerja camat dalam menjalankan tugas dan fungsinya di wilayah
kerjanya.
“Penilaian kompetensi camat tahun ini hanya dilakukan terhadap 7 (tujuh)
orang camat yang memenuhi syarat untuk dinilai berdasarkan Peraturan Gubernur
Sumatera Barat Nomor 14 Tahun 2016 Tentang Petunjuk Teknis Penilaian Kmpetensi
Camat Tingkat Provinsi Sumatera Barat,” terang Idarussalam di Kantor Bupati –
Parikmalintang, Jumat (18/5/2018).
Selanjutnya Idarussalam menguraikan, camat berdasarkan UU Nomor 23 Tahun
2014 selain melaksanakan tugas umum pemerintahan juga melaksanakan tugas
pemerintahan umum serta melaksanakan tugas delegatif yang dilimpahkan oleh
bupati.
Pelaksanaan penilaian kompetensi camat tersebut melibatkan tenaga ahli yang
terdiri dari Pamong Senior Drs H Martias Mahyuddin MSc dan Akademisi Prof Dr H
Duski Samad MA yang melakukan penilaian dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas
pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan yang dibagi dalam dua tahap, pertama para peserta camat mengekspose
kegiatan di depan tim penilai dan tahap kedua tim penilai melakukan peninjauan
lapangan terhadap camat yang mendapatkan 3 besar nilai tertinggi.
Sedangkan Prof Dr H Duski Samad MA menyebutkan, sukses atau tidaknya tugas
pemerintah dilakukan oleh camat dapat diukur seberapa jauh mereka memahami dan
menegakan aturan yang sudah ada. “Aneh dan lucu dan tidak pantas seorang camat
mempertanyakan aturan dan peraturan daerah yang sudah ditetapkan. Untuk itu,
seorang camat harus memiliki mentalitas loyal, patuh dan menjadi juru
penerjemah kebijakan kepala daerah dan aturan yang berlaku di tingkat atas,” ujar
Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol – Padang itu.
Suasana Penilaian Tahap II di Kantor Camat Sungai Limau
Pada kesempatan terpisah, Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni menerangkan tentang
betapa pentingnya kinerja yang baik dari seorang camat sebagai ujung tombak
pelayanan kepada masyarakat.
“Camat harus mampu berinovasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Selain itu, camat juga harus bisa mennerjemahkan setiap kebijakan daerah untuk disosialisasikan
kepada masyarakat agar masyarakat mengerti dan paham terhadap program dan
kegiatan yang dilaksanakan oleh pemerintah Kabupaten Padang Pariaman,” tegas
Ali Mukhni.
Penilaian kompetensi camat tahun 2018 ini menghasilkan Camat Sungai Limau
Defriatos sebagai terbaik I, Camat Batang Anai Suhardi S.Sos MM sebagai terbaik
II dan Camat Sintuk Toboh Gadang Elda Husniwar memperoleh prediket
terbaik III.
Pemenang Penilaian Kompetensi Camat Tingkat Kabupaten akan mengikuti
kegiatan Penilaian Kompetansi Camat Tingkat Provinsi Sumatera Barat yang akan
dilaksanakan dalam waktu dekat ini. (ZT)
Camat terbaik Kabupaten
Padang Pariaman 2011 s/d 2018
- 2018, Defriatos S Sos
MSi (Camat Sungai Limau);
- 2017, Rudy Repenaldi
Rilis SSTP MM (Camat Enam Lingkung);
- 2016, Drs Rahmang, MM
(Camat Sungai Limau);
- 2015, Jon Kenedi S Sos
MM (Camat Nan Sabaris);
- 2014, Drs Azmi Nur (Camat
Lubuk Alung) Camat Terbaik;
- 2013, Jon Kenedi S Sos
MM (Camat Nan Sabaris);
- 2012, Drs Azmi Nur (Camat
Lubuk Alung) Camat Terbaik;
- 2011, Khrisna S Sos
(Camat Sintuk Toboh Gadang).