Kadinkes Aspinuddin
(kanan) mendampingi Meskes Nila meninjau Posko PSC 119
Parikmalintang, CanangNews – Selalu melakukan terobosan dan mewujudkan
pelayanan prima untuk peningkatan kesehatan masyarakat merupakan ciri khas
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Padang Pariaman. Di bawah kepemimpinan
Dokter Haji Aspinuddin sejak Juni 2014, jajaran dinkes ini tak henti
berinovasi.
Inovasi awal yang dilakukan
Aspinuddin bersama jajaran dinkes yang dikepalainya adalah Program Padang
Pariaman Sehat. Program ini mewajibkan semua bidan desa (korong / nagari – red)
melakukan pemantauan kesehatan warga setiap hari dari rumah ke rumah di wilayah
kerja masing-masing.
Kadinkes Aspinuddin mendampingi
Meskes Nila memberikan keterangan pers
“Jika menemukan ada warga yang
menderita sakit, si bidan langsung memberikan layanan medis di rumah warga
tersebut. Kalau tak memungkinkan, langsung merujuk ke puskesmas atau rumah
sakit. Sekiranya warga dimaksud dari keluarga miskin, bidan bersama pimpinan
puskesmas mencarikan bantuan biaya ke Badan Amil Zakat,” kata Kepala Dinas
Kesehatan (Kadinkes) Aspinuddin kepada Wartawan CanangNews, Rabu (23/5/2018).
Program Papa Sehat yang
di-launching Menteri Kesehatan RI Prof Dr dr Nila Djuwita SpM (K) di Kantor
Bupati – Parikmalintang, Februari 2015, ulas Aspinuddin, hingga kini masih
berlangsung dan menjadi agenda wajib semua bidan setiap hari.
Kadinkes Aspinuddin santai
sejenak bersama staf
Tak hanya Papa Sehat,
Aspinuddin bersama jajaran dinkes pun menggagas rancangan peraturan daerah (ranperda)
tentang kawasan tanpa rokok (KTR). Ranperda ini membutuhkan waktu hingga tiga
tahun sebelum disetujui Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Padang Pariaman
menjadi Perda Nomor 4 tahun 2017 dan disepakati mulai berlaku
setelah 2 (dua) tahun terhitung sejak
diundangkan.
Selanjutnya, mulai tahun 2016, Aspinuddin bersama jajaran dinkes mulai menyiapkan
program layanan Public Service Centre
(PSC) 119 Papa Tangkas Gada (Padang Pariaman Tanggap Kasus Gawat-Darurat).
Program ini kemudian ia presentasikan di depan Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara & Reformasi Birokrasi Asman Abnur dalam kunjungannya ke Kantor
Bupati – Parikmalintang, Jumat (28/4/2017) -- http://www.canangnews.com/2017/04/menteri-panrb-ri-apresiasi-inovasi.html.
Kadinkes Aspinuddin
salam kompak usai penandatanganan perjanjian kerjasama dengan kepolisian
Terhitung sejak awal Januari 2018, PSC 119 Papa Tangkas
Gada mulai beroperasi secara penuh. Namun, Menteri Kesehatan (Menkes) RI Prof
Dr dr Nila Djuwita SpM(K) baru berkesempatan meresmikan (launching) PSC 119 Papa Tangkas Gada ini dalam kunjungannya ke
Dinkes & Posko PSC 119, Sabtu 5 Mei 2018 --
http://www.canangnews.com/2018/05/launching-psc-119-menkes-ri-nyatakan.html.
Meski demikian, Aspinuddin
mengaku tidak merasa puas dengan sederet inovasi yang telah dihasilkannya dan
dinikmati masyarakat. “Pelayanan bidang kesehatan itu cakupannya sangat luas,
Pak Zast. Masih banyak hal lagi yang harus kita lakukan untuk meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat,” cetus dia.
Kadinkes Aspinuddin
menyerahkan bantuan pemkab saat memimpin Tim Safari Ramadhan
Saat ini, Aspinuddin bersama jajaran dinkes
yang dikepalainya sedang menyiapkan inovasi berikutnya dengan nama Satu Hari
Bersama Masyarakat (Sabermas). Dengan program ini, lanjut dia, jajaran dinkes
akan turun ke nagari tertentu untuk memberikan pelayanan semua jenis kesehatan
yang dibutuhkan masyarakat.
“Dengan Sabermas, Tim Dinkes
menangani semua permasalahan kesehatan yang dialami masyarakat nagari yang
dituju dan harus tuntas pada hari itu. Artinya, ketika Tim Sabermas pulang tak
ada lagi permasalahan kesehatan masyarakat di nagari itu. Kami juga mengajak
Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lain seperti bidang administrasi
kependudukan, perizinan dan pertanian,” papar Aspinuddin.
Sesuai rencana, Program
Sabermas akan dilaksanakan pada hari Sabtu dan kalau perlu tim bermalam di
nagari itu hingga Minggu pagi. “Inshaa Allah, kami akan mulai melaksanakan
program percontohan bulan Juli atau selepas Idul Fitri depan. Selanjutnya, akan
kami ajukan anggarannya pada tahun 2019,” ulas dia.
Kadinkes Aspinuddin
menunjukkan figura di depan ruangan kerjanya
Kepada Wartawan CanangNews, Aspinuddin pun menjelaskan
polanya dalam membangun tim kerja yang solid di Dinkes Padang Pariaman. Antara
lain dengan menata dua aula (ruang pertemuan) – Hippocrates dan Ibnu Sina –
yang bisa disatukan dengan membuka pembatas serta ruangan-ruangan kerja dengan
penataan yang nyaman dan indah.
“Saya juga mengajak semua
jajaran dinkes mengabdi sepenuh hati. Seperti Anda lihat, ajakan itu saya
pajang di depan ruang kerja berupa pigura besar: Jadikan Pekerjaan Sebagai Hobby, Jangan Jadikan Sebagai Beban serta
Tak Ada Seorang pun yang Mencapai
Kesuksesannya Tanpa Melalui Kerja Keras. (Zakirman Tanjung)