Pariaman,canangnews ---Kota Pariaman tahun
tercatat Sebanyak 114 calon jemaah haji untuk mengikuti manasik haji di Mesjid Raya Karan
Aur Pariaman. Jemaah yang dijadwalkan berangkat ke tanah suci pada tanggal 28
Juli 2018 ini tergabung pada kelompok terbang (kloter) 11.
Hal tersebut terungkap saat acara pembukaan bimbingan
manasik bagi calon jemaah haji tingkat Kota Pariaman keberangkatan tahun 2018
di Mesjid Raya Karan Aur Pariaman, Rabu (30/5).
Walikota Pariaman Mukhlis Rahman saat menghadiri acara
tersebut mengatakan Ibadah haji merupakan rukun Islam yang wajib
dilaksanakan oleh setiap orang Islam yang sudah memenuhi syarat, baik secara
materi, fisik maupun mental. Untuk kelancaran dan kekhusukan dalam menjalankan
ibadah, seluruh Calon Jemaah Haji harus memiliki pengetahuan mengenai
tahapan-tahapan dalam menunaikan ibadah haji yang baik dan benar.
"Selain harus mengetahui tahapan dalam
pelaksanaan haji para calon jemaah haji juga harus mempersiapkan diri secara
fisik dan mental, matang lahir dan batin", ucapnya.
Lebih lanjut Mukhlis menyampaikan pelaksanaan
manasik haji harus diikuti dengan baik agar informasi yang disampaikan dapat
bermanfaat dalam menjalankan rangkaian ibadah haji di tanah suci.
Ia juga mengucapkan selamat kepada seluruh jemaah
calon haji Kota Pariaman yang telah mendapatkan panggilan untuk menunaikan
ibadah haji tahun ini.
"Kami berharap semoga para jemaah haji dapat
melaksanakan ibadah secara khusuk sehingga memperoleh haji mabrur serta dapat
kembali ke tanah suci dengan selamat", tutupnya.
Kepala Kemenag Kota Pariaman, Muhammad Nur
mengatakan tujuan manasik haji untuk memberikan pengetahuan
agar jemaah mampu memahami semua informasi tentang pelaksanaan ibadah haji,
tuntunan perjalanan, petunjuk kesehatan sehingga mampu mengamalkannya pada saat
melaksanakan ibadah haji di tanah suci dengan baik dan benar.
"Pada saat ini untuk Kota Pariaman calon jemaah
haji berjumlah 114 orang dengan rincian 42 orang laki-laki dan 72 orang
perempuan tergabung pada kelompok terbang (kloter) 11, dengan ketua kloter
Hendri Yazid", tutupnya.(H/tya)