Panitia Penyelenggara
Perayaan 82 Tahun RMS bersama Papa Rusli Marzuki Saria saat rapat final
Padang, CanangNews - Mematangkan
persiapan untuk Perayaan 82 Tahun Rusli Marzuki Saria (RMS – red), panitia
penyelenggara melakukan rapat final di Rumah Makan Lauk Pukek Tek Baya,
Parupuak Tabiang, Padang, Minggu 18/2/2018) siang.
Rapat
yang dihadiri oleh Sastri Bakry, Dasril Ahmad, Denni Meilizon, Chairita Chaidir
dan Muhammad Fadhli, menetapkan pelaksanaan perayaan akan digelar pada hari
Sabtu, 3 Maret 2018 mulai pukul 19.00 WIB di Panggung Terbuka Lantai 5 Gedung
Kebudayaan Sumbar (GKS) Zona A, Jalan Pangeran Diponegoro No. 31 - Padang.
"Acara
ini adalah milik kita bersama untuk membahagiakan Papa RMS, tokoh yang telah
banyak berkarya serta membina para penulis, goodfather
bagi para penulis di Sumatra Barat. Semoga perayaan ini jadi momen untuk
merawat silaturahmi antara sesama penulis dari berbagai komunitas kepenulisan
yang ada di Sumatra Barat," kata Sastri Bakry, ketua Panitia
Penyelenggara, saat rapat berlangsung.
Sastri
Bakry, penyair yang buku puisinya – Dewanagari
– baru saja diterbitkan dan dipasarkan oleh India dalam aksara negara itu menambahkan,,
acara yang semula direncanakan digelar di Lapau Nasi Uni Tinum - Parupuak
Tabiang, dipindahkan ke GKS setelah mendapat dukungan lokasi dan konsumsi dari Kepala
Dinas Kebudayaan Sumatera Barat Taufik Effendi.
“Perayaan
ini sengaja digelar malam hari untuk menghindari panas terik matahari. Kalau mau,
sampai pagi kita baca puisi,” katanya lagi.
Selain
Gubernur Sumbar, panitia penyelenggara juga akan mengundang kehadiran Taufik
Ismail dan Fadli Zon. Dan juga Musisi Sumatera Barat, Fris Okta Falma bersama
tim keseniannya untuk mengiringi para penyair yang ingin tampil musikalisasi
puisi.
Sedangkan
Dasril Ahmad menyebutkan, pada perayaan ini juga akan ada peluncuran buku
terbaru karya Papa RMS berjudul Parewa
Sato Sakaki. Selain itu ada orasi sastra oleh Yulizal Yunus yang juga akan
meluncurkan buku terbarunya tentang papa Rusli Marzuki Saria, Sang Pengawal
Sastra.
“Bagi
yang ingin memiliki koleksi buku-buku Papa Rusli Marzuki Saria kita juga akan
buka bazaar khusus buku-buku karya beliau yang akan dikelola oleh ibu Chairita
Chaidir,” kata Kritikus Nasional Bidang Sastra ini.
Sementara
itu, Denni Meilizon, penyair yang puisinya baru saja lolos kurasi di penerbitan
buku Antologi Puisi Dari Negeri Poci 8
mengatakan, dukungan para penulis dari berbagai komunitas kepenulisan di Sumatera
Barat tentu akan membahagiakan Papa Rusli Marzuki Saria pada hari istimewanya.
RMS, sastrawan
Nasional Angkatan 66, yang ikut mendampingi rapat mengemukakan beberapa nama
penyair untuk dapat hadir membacakan puisinya pada acara ini. Di antaranya
Andria C Tamsin, Pinto Janir, Iyut Fitra, Armensyah, Esha Tegar Putra, Mahatma
Muhammad, Rifky Satria Jamal, Deni Saputra, Refdinal Muzan, Sofia Trisni, Anggi
dan Safira serta para penyair Sumbar lainnya, termasuk yang berada di
perantauan.
"Saya
ingin monolog saya yang berjudul Multatuli
Pacaran dibacakan oleh Yolanda Putri Pratami," kata Rusli Marzuki
Saria. (MF / ZT)