Pariaman.Canangnews --- Semua jenis
pembangunan baik infrastruktur dan kemasyarakatan, kesemuannya itu adalah untuk
rakyat, bagaimana meningkatkan dan memberdayakan masyarakat, untuk dapat
mencapai tingkat kesejahteraan yang layak bagi mereka.
Hal tersebut
disampikan oleh Walikota Pariaman dalam sambutannya pada acara Kegiatan
Bimbingan Tekhnis (Bimtek) Penerima Manfaat Kube Fakir Miskin Perkotaan tahun
2017, untuk Kota Pariaman, yang dilaksanakan oleh Dinas Sosial Kota Pariaman
bekerjasama dengan Dinas Sosial Provinsi Sumatera Barat, bertempat di ruang
pertemuan Pondok Indah, Kampung Pondok, Rabu (12/7).
Mukhlis Rahman juga
mengatakan bahwa banyak program yang dibuat oleh Pemerintah untuk mengentaskan
kemiskinan, mulai dari Program Keluarga Harapan (PKH), Pembangunan Rumah Tidak
Layak Huni (RTLH), e-Warung dan Kelompok Usaha Bersama Fakir Miskin (Kube FM)
yang kita gelar saat ini.
"Selain program
yang ada tersebut, kita juga melalui Baznas Kota Pariaman juga menyalurkan
bantuan langsung kepada masyarakat yang membutuhkan dan berada di garis
kemiskinan, melalui program yang ada di Baznas Kota Pariaman," ujarnya.
ia juga mengingatkan
untuk penerima manfaat Kube FM Kota Pariaman di tahun 2017 ini, agar dapat
mengelola dana yang ada sebanyak 20 juta per Kube FM yang masing-masing Kube FM
terdiri dari 10 orang, untuk betul-betul dapat mengembangkan dan mengembalikan
pinjaman yang dikucurkan tersebut untuk jangka waktu 5 tahun kedepan, sehingga
program yang berkelanjutan ini, dapat juga dinikmati oleh kelompok Kube FM yang
lain, tuturnya.
"Selain itu kita
harus selalu bersyukur dan jujur atas apa yang kita peroleh, sehingga kita
dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah Swt, dengan demikian,
akan membuat kita dapat keluar dari kemiskinan yang menggeluti kita selama ini,"
tukasnya.
Mukhlis juga
menghimbau agar para penerima Kube FM nantinya dapat mengikuti dan melaksanakan
program Magrib Mengaji dan Subuh Mubarokah dengan meramaikan mesjid dan
musholla untuk melaksanakan sholat berjamaah, tutupnya.
Kadis Sosial Kota
Pariaman Afnil menyatakan peserta Bimtek Penerima Manfaat Kube FM Perkotaan
Tahun 2017, untuk Kota Pariaman berjumlah sebanyak 66 orang, yang terdiri dari
Ketua, Sekretaris dan Bendahara dari 20 Kube FM penerima manfaat.
"Narasumber dalam
acara ini terdiri dari Dinas Sosial Provinsi Sumatera Barat, Dinas
Koperindagkop Kota Pariaman dan Dinas Pertanian Kota Pariaman, dilaksanakan
satu hari penuh di Pondok Indah ini," ucapnya.
Menurut Kabid
Penanggulangan Fakir Miskin Dinas Sosial Provinsi Sumatera Barat Heni Henida
mengungkapkan saat ini tercatat sebanyak 17.782 Kube FM yang tersebar di
Sumbar, dan 1.770 pendamping yang kita kerahkan.
"Program Kube FM
ini adalah program yang berkelanjutan, yang artinya dalam jangka waktu 5 tahun,
Kube FM harus mengembalikan pinjaman yang telah diberikan pemerintah, yang
nanti akan kita salurkan untuk kelompok Kube FM yang lai," jelasnya.
Kedepan program
bantuan tunai akan dihapus, dan akan diganti dengan program e-Warung Kube, yang
nantinya masyarakat penerima akan langsung menerima bantuan sesuai dengan yang
diperuntukan, bukan dalam bentuk uang cas lagi, ulas Heni Henida. (h/A)