Walikota Pariaman Mukhlis Rahman
Pariaman, CanangNews -- Asisten Deputi
Kementerian Pariwisata (Asdep Kemenpar) RI Raseno Arya membuka Lomba Perahu
Hias tingkat Kota Pariaman. Kegiatan itu dalam rangka memperingati HUT
Bhayangkara ke 71 dan HUT Kota Pariaman ke 15, Tahun 2017, bertempat di Pantai
Gandoriah Kota Pariaman, Selasa, (27/6/2017).
Lomba Perahu Hias ini adalah kali pertama yang diadakan oleh Polres
Pariaman beserta jajarannya, yang peserta lomba merupakan Pemilik atau
pengusaha kapal wisata yang membawa penumpang ke Pulau Angso Duo, ujar AKBP
Bagus Suropratomo, Kapolres Pariaman.
"Adapun kriteria yang dinilai adalah kelengkapan alat keselamatan
seperti pelampung, dan kelayakan kapal, surat izin, serta keindahan penampilan
dari Kapal wisata itu sendiri," ujarnya.
Walikota Pariaman Mukhlis Rahman dalam sambutannya menyambut baik apa yang
digagas oleh Polres Pariaman, karena hal ini sesuai dengan visi yang pemko
pariaman inginkan, dan kedepan event ini, dapat ditingkatkan ke skala Nasional,
ucapnya.
"ini adalah kali pertama Kapolres menginisiasi acara untuk pengembangan
pariwisata Kota Pariaman, khusunya membenahi kelayakan dan standar keselamatan
dari sebuah Kapal Wisata, karena itu kami mengapresiasi lomba ini," tukas
Mukhlis.
ia juga mengungkapkan di bulan mendatang giliran Dandim 0308 Pariaman yang
akan menggelar lomba tinju Pasir, hal tersebut merupakan sebuah kegiatan yang
baru juga, sehinga Forkopimda mempunyai event yang dapat menunjang pariwisata
yang ada di Kota Pariaman, ulasnya.
Mukhlis Rahman juga meminta selama penyelenggaran Pesta Pantai Pariaman
yang diogelar sampai 2 Juli mendatang, agar seluruh pedagang dan stake holder
terkait dapat menjadi pelayan dan tuan rumah yang baik, dengan tidak menaikan
tarif dan menjaga kenyamanan dan keamanan pengunjung, pintanya.
Pengunjung dapat menikmati keindahan pantai pariaman dan wisata
ke pulau dengan pelayanan yang lebih dari tahun sebelumnya.
"Pengunjung yang datang sudah disediakan tempat parkir
dengan tarif yang sudah ditentukan, tak ada pungli dan kapal wisata berjalan
sesuai dengan SOP serta kuliner dengan standar yang terjangkau oleh pengunjung,"
ujar Mukhlis.
Pemerintah, lanjut dia, selalu mengawasi oknum-oknum petugas yang
memanfaatkan keramaian pengunjung untuk meraih keuntungan pribadi dengan cara
ilegal. wisatawan dihimbau untuk menyampaikan keluhan dan ketidaknyamanan
kepada petugas di Posko keamanan di pantai gandoriah.
Tertangkapnya petugas parkir pada H+2 lebaran di Lapangan
Merdeka imbuh Mukhlis menandakan pengawasan berjalan dengan baik. semua itu
berkat laporan dari masyarakat.
Wako menghimbau para petugas jangan bermain-main dalam
menjalankan tanggungjawab, “Kita sudah punya Satber pungli yang akan menindak
bila menjalankan tugas tidak sesuai aturan,” tegasnya.
Selain ke posko pengaduan, pengunjung dapat melaporkan kejadian
atau ketidaknyaman terhadap pelayanan wisata via SMS pada nomor 082390595656.
Asdep Kemenpar RI Raseno Arya
Hal senada juga diungkapkan oleh Asdep Kemenpar RI Raseno Arya, yang ingin
di tahun depan, Polres Pariaman dan Dinas Pariwisata Kota Pariaman, dapat
mendatangkan kapal wisata dari daerah lain dan Yacht yang ada di sekitar
kawasan indonesia, sehingga lebih mempunyai nilai jual dan nilai ekonomis yang
tinggi, tuturnya.
"Kami dari Kementerian Pariwisata RI, akan terus membantu untuk
mempromosikan Kota Pariaman, agar Kota Pariaman lebih dikenal di tingkat
regional dan mancanegara," ungkapnya.
Apalagi saat ini Tabuik Pariaman sedang bersaing dengan beberapa daerah
lain di indonesia sebagai salah satu Nominator Anugerah Pesona Indonesia dalam
kategori Atraksi Budaya Terpopuler di indonesia yang digelar oleh Kementerian
Pariwisata RI, tutupnya.
Hadir Wakil Walikota Pariaman Genius Umar dan istri Lucyanel Arlym, Ketua
DPRD Kota Pariaman Mardison Mahyuddin II, Kapolres Pariaman AKBP Bagus
Suropratomo, Dandim 03078 Pariaman Letkol Arh. Hermawansyah, Ketua TP PKK Reni
Mukhlis, tamu undangan dan keluarga Raseno Arya yang turut serta mendampingi. (J / Zast)