Payakumbuh.Canangnews---Seminar tentang Peran dan Tanggung Jawab Intelektual Islam dalam Pembangunan
Nasional.merupakan kegiatan yang diangkat dalam mencermati kondisi bangsa
yang dinamis, diperlukan ada intropeksi dan refleksi sebagai anak bangsa,
dalam menakar sudah sejauh mana kontribusi terhadap bangsa dan apa langkah
dalam memajukan bangsa untuk masa yang akan datang.
Hal tersebut dikatakan Ultra, S.Pd Ketua pengurus Yayasan Pendidikan
Islam Raudhatul Jannah (YPI-RJ) di sekretariat Jalan Haji Rasul No 94 Kelurahan
Koto Baru Balai Janggo, Payakumbuh.
Seminar ini akan mengupas lebih jauh bagaimana memajukan kehidupan berbangsa dari berbagai sisi. Untuk itu kami menghadirkan 5 (lima) orang pakar yaitu: Ananda Putra, S. Si, M. Si, Ph. D Staf Ahli Rektor Universitas Negeri Padang akan berbicara tentang “Membumikan IPTEK untuk Keberdayaan Ummat di dalam Persaingan Global”; Dr. Iswantir, M.Ag Dosen IAIN Bukittinggi mengupas lebih dalam tentang “Strategi Pemberdayaan Institusi Pendidikan Islam untuk Jadi Pemenang dalam Persaingan Global”; Prof. Dr. Hasan Zaini, MA Guru Besar IAIN Batusangkar bicara tentang “Formulasi Pendidikan Islam Kontenporer dalam Memperkuat Peradaban Islam”; Dr. Ir. Badrul Mustafa Kemal, M.Sc
Ahli Gempa/Ketua Pengurus Dewan Dakwah Sumatera Barat menguraikan tentang “Strategi Penguatan Peran dan Tanggung Jawab Intelektual Islam dalam Pembangunan Nasional”; dan terakhir dr. Alis Marajo Dt. Sori Marajo pakar adat dan mantan Bupati Limapuluh Kota bicara tentang “Peran Adat dalam Pembangunan Nasional”, Kata Ultra.
Acara yang akan berlangsung di Aula YPI-RJ merupakan rangkaian dari Milad Yayasan Pendidikan Islam Raudhatul Jannah yang ke 27. Sebagai lembaga telah memberikan kontribusi dalam pembangunan khususnya di bidang pendidikan dan dakwah.
Hal tersebut sesuai dengan
garisan pendiri YPI-RJ, H. Thamrin Manan, SH (almarhum) berbuat
untuk ummat dalam meninggikan kalimatillah. YPI-RJ dengan kekuatan
keikhlasan telah meraih berbagai prestasi lokal, nasional dan bahkan
internasional. Keberadaan YPI-RJ juga diharapkan juga turut memajukan dan
memasyarakatkan pandangan dan model gerakan mempercepat pembangunan
nasional. Insya Allah Indonesia akan maju.ujar Putra kelahiran Piobang (Sardi).
Seminar ini akan mengupas lebih jauh bagaimana memajukan kehidupan berbangsa dari berbagai sisi. Untuk itu kami menghadirkan 5 (lima) orang pakar yaitu: Ananda Putra, S. Si, M. Si, Ph. D Staf Ahli Rektor Universitas Negeri Padang akan berbicara tentang “Membumikan IPTEK untuk Keberdayaan Ummat di dalam Persaingan Global”; Dr. Iswantir, M.Ag Dosen IAIN Bukittinggi mengupas lebih dalam tentang “Strategi Pemberdayaan Institusi Pendidikan Islam untuk Jadi Pemenang dalam Persaingan Global”; Prof. Dr. Hasan Zaini, MA Guru Besar IAIN Batusangkar bicara tentang “Formulasi Pendidikan Islam Kontenporer dalam Memperkuat Peradaban Islam”; Dr. Ir. Badrul Mustafa Kemal, M.Sc
Ahli Gempa/Ketua Pengurus Dewan Dakwah Sumatera Barat menguraikan tentang “Strategi Penguatan Peran dan Tanggung Jawab Intelektual Islam dalam Pembangunan Nasional”; dan terakhir dr. Alis Marajo Dt. Sori Marajo pakar adat dan mantan Bupati Limapuluh Kota bicara tentang “Peran Adat dalam Pembangunan Nasional”, Kata Ultra.
Acara yang akan berlangsung di Aula YPI-RJ merupakan rangkaian dari Milad Yayasan Pendidikan Islam Raudhatul Jannah yang ke 27. Sebagai lembaga telah memberikan kontribusi dalam pembangunan khususnya di bidang pendidikan dan dakwah.