Kepala DPMPTP Hendra Aswara mendampingi petugas pelayanan perizinan terpadu
melayani masyarakat
PADANG PARIAMAN,
CanangNews – Sejalan dengan komitmen Presiden Jokowi dalam pelayanan publik, kepemimpinan
Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni dan Wakil Bupati Suhatri Bur menetapkan
komitmen selalu berusaha meningkatkan kualitas pelayanan prima kepada
masyarakat. Komitmen itu berupa pemberian pelayanan yang sederhana, murah,
transparan dan bermanfaat bagi masyarakat dengan hasilnya dapat dipertanggungjawabkan.
Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu dan Perindustrian (DPMPTP)
Hendra Aswara mengemukakan hal itu kepada wartawan di ruang kerjanya, di
Pariaman, Selasa (24/1/2017).
Menurutnya hal-hal yang perlu didorong dalam upaya percepatan
pembangunan di bidang pelayanan publik melalui pelayanan terpadu satu pintu
antara lain perbaikan citra layanan serta peningkatan kualitas aparatur melalui
training (pelatihan – red), bimbingan teknis dan magang. Kemudian, mengadakan
survei indeks kepuasan masyarakat yang dilaksanakan secara berkala.
"Dua hal tersebut menjadi program strategis ke depan," kata
Hendra yang baru 13 hari dilantik sebagai kepala dinas itu.
Dalam 100 hari kerja, lanjut dia, pihaknya akan melakukan pembenahan pada
ruang layanan, fasilitas layanan – terutama untuk ibu hamil dan lanjut usia,
standar operasional prosedur serta pengawasan dan media pengaduan masyarakat.
Terkait maraknya isu pungutan liar (pungli), Hendra menyebutkan akan
mengadakan pakta integritas bagi seluruh aparatur di Lingkungan DPMPTP sesuai
visi dan misi yang telah ditetapkan.
Pakta Integritas (bahasa Inggris: Integrity Pact) adalah pernyataan atau janji
kepada diri sendiri tentang komitmen melaksanakan seluruh tugas, fungsi,
tanggungjawab, wewenang dan peran sesuai dengan peraturan perundang-undangan
dan kesanggupan untuk tidak melakukan korupsi, kolusi, dan nepotisme –
redaksi.
"Kita juga buat Pin Anti Pungli yang dipakai di dada masing-masing aparatur
DPMPTP," kata Alumni STPDN Angkatan XI itu.
Mantan Kabag Humas itu juga meminta saran dan masukan yang positif untuk
membangun pelayanan yang optimal sehingga tidak terdengar lagi keluhan
masyarakat terhadap pengurusan izin, peluang investasi dan sektor
industri.
"Kami juga mohon bantuan rekan-rekan media dan masyarakat untuk
mendorong terciptanya pelayanan publik yang optimal di Padang Pariaman," pinta
Putra Sungai Geringging kelahiran 26 September
1981 ini. (zast)